Senin, 5 Juli 2021, Dadaprejo. Kelompok 52 gelombang 10 Pengabdian pada Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Bhaktimu Negeri melaksanakan penutupan program tersebut di Kantor Kelurahan Dadaprejo bersama dengan perangkat kelurahan.
Kegiatan yang berlangsung selama satu bulan ini turut dievaluasi dan diapresiasi oleh pihak kelurahan. Pihak kelurahan turut berterima kasih terhadap pengabdian mahasiswa kepada masyarakat Dadaprejo, khususnya pengelola kampung wisata edu-aksi Dadaprejo.
Meski dalam suasana pandemi, kegiatan pariwisata pra PPKM Darurat tetap sesuai protokol kesehatan yang berlaku guna meminimalisir penyebaran virus. Pengelola Kampung wisata edu-aksi melakukan pembatasan dalam jumlah peserta yang mengikuti pelatihan, khususnya dalam pelatihan anggrek.
Dalam proses pelaksanaan program kerja, pengelola kampung wisata edu-aksi sangat antusias dalam mengikuti pelatihan digital marketing dan pembuatan brand guideline. Pihak kelurahan juga mensyukuri adanya pelatihan tersebut, karena program ini sejalan dengan program kemenparekraf dan disparta kota batu dalam membentuk kampung wisata tematik.
Walaupun tidak semua program kerja dapat diselesaikan oleh mahasiswa PMM, namun pihak kelurahan dan pengelola kampung wisata memaklumi karena keterbatasan waktu dalam melakukan program kerja terkait.
“Meski tidak semua program kerja diselesaikan dengan baik, namun hal ini menjadi program kerja lanjutan bagi para mahasiswa UMM yang berencana melaksanakan PMM di kelurahan kami, serta menjadi landasan program kerja bagi kami (pihak kelurahan dan pengelola kampung wisata) karena yang kalian rencanakan merupakan Grand Design dari pelaksanaan kegiatan wisata” ungkap Pak Zamzam dalam penutupan tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H