Dadaprejo, Pada tanggal 6, 13, dan 20 Juni tiap hari Minggu, Kampung Wisata Edu-Aksi menggelar pelatihan budidaya anggrek di kebun Anggrek DD Orchid. Acara disampaikan langsung oleh mas Dedek selaku pemilik dari DD orchid yang sudah sangat berpengalaman melakukan budidaya anggrek.Â
Pelatihan dimulai pada jam 08.00 WIB dibuka dengan sambutan dari pengelola kampung wisata, lalu dilanjutkan dengan pelatihan budidaya anggrek secara materi.Â
Acara tersebut diawali dengan workshop tentang budidaya anggrek. Lalu, dilanjutkan dengan lelang anggrek, praktik budidaya anggrek, dan ditutup dengan acara tour ke kebun-kebun plasma anggrek yang dikelola oleh Mas Dedek.Â
Anggrek yang dibahas pada pelatihan ini lebih banyak kepada jenis anggrek dendrobium. Anggrek Dendrobium, merupakan anggrek yang khas. Anggrek Dendrobium adalah  salah satu jenis anggrek  yang  diminati di seluruh dunia. Dendrobium pertama kali diperkenalkan oleh seorang ahli biologi Swedia bernama Olaf Swartz pada tahun 1799.
Dibandingkan jenis bunga anggrek lainnya, dendrobium memiliki kelopak bunga yang  lebih tebal, pada bagian bunganya juga memiliki bentuk yang menyerupai tanduk. Selain itu, bagian daunnya juga relatif tebal dan berwarna hijau muda. Ia memiliki batang yang kokoh dan keras.Â
Berikut merupakan cuplikan para pemenang lelang anggrek yang diadakan oleh Kampung Wisata Edu-Aksi Dadaprejo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H