Mohon tunggu...
nurkurniati
nurkurniati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Munung

Nur Kurniati Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Kekuatan UMKM di Masa Pandemi

9 September 2021   23:32 Diperbarui: 9 September 2021   23:35 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

   Usaha mikro kecil dan menengah atau yang sering di sebut UMKM adalah unit usaha yang biasanya di kembangkan oleh masyarakat menengah ke bawah UMKM adalah unit usaha yang masih rentan karena biasanya pelaku usaha UMKM ini memiliki modal yang pas Pasan atau tidak terlalu banyak, artinya UMKM ini masih memerlukan kekuatan yang ekstra untuk terus mempertahankan dan mengembangkan usahanya.

   Dan setiap UMKM memiliki Cara tersendiri untuk berjuang dan bertahan di tengah pandemi.tapi sayangnya tidak semua UMKM dapat bertahan di tengah pandemi ini ada beberapa UMKM yang memang memiliki manajemen yang baik dalam mengolah usahanya dan dapat mempertahankan usahanya bahkan dapat mengembangkannya ,bahkan ada beberapa UMKM yang melihat pandemi ini justru sebagai peluang pengembangan usaha baik dengan cara beralih ke penjualan online atau delivery order.

   UMKM ini banyak sekali kita jumpai di pinggir jalan ataupun di tempat yang ramai. UMKM juga termasuk unit usaha yang banyak di bantu baik itu di bantu oleh pemerintah ataupun oleh unit usaha yang lebih besar. Biasanya bantuan dari pemerintah untuk mendorong kemajuan UMKM adalah dengan bantuan dana dan peralatan UMKM seperti gerobak,mesin, dan lainnya. Sedangkan bantuan dari unit usaha yang lebih besar biasanya dengan bantuan modal atau tawaran untuk bekerja sama.

   Karena saya ingin menganalisis seberapa besar kekuatan unit usaha UMKM di wilayah saya maka saya memutuskan untuk bertanya lebih jauh kepada salah satu pelaku unit usaha UMKM di daerah saya unit UMKM ini adalah Bakso pak Gita. Unit usaha bakso pak Gita ini adalah salah satu UMKM yang sampai saat ini telah berdiri selama sebelas tahun. UMKM ini berdiri sejak tahun 2010 atau sembilan tahun sebelum covid19 melanda Menurut pelaku usaha UMKM ini semenjak pandemi covid19 melanda unit usaha UMKM ini mengalami penurunan pembeli yang cukup besar.

Adapun beberapa upaya yang dilakukan oleh pelaku usaha UMKM ini untuk meminimalisir berkurangnya pelanggan di tengah pandemi terutama di era PPKM ini adalah dengan menggunakan metode perluasan pasar dengan menggunakan pemasaran melalui internet, tetapi pemilik usaha UMKM ini hanya bisa memasarkan produknya melalui media sosial whatsApp saja karena di daerah UMKM ini belum terjangkau aplikasi delivery order seperti gofood dan yang lainnya.

   Pemasaran melalui internet ini di nilai cukup efektif untuk menambah jumlah pembeli karena pembeli bisa langsung memesan di WhatsApp dan nantinya di kirim langsung oleh pemilik unit usaha ini.

   Selain jumlah pembeli yang turun drastis salah satu kendala UMKM ini di tengah pandemi apalagi ketika PPKM dalah terbatasnya jam buka lapak jika pada saat sebelum PPKM lapak UMKM ini bisa buka mulai jam satu siang sampai jam sebelas malam tetapi ketika PPKM lapak bakso ini hanya bisa buka dari jam satu siang sampai jam delapan malam dan hal ini juga yang menyebabkan penurunan jumlah pembeli.

   Masalah lain yang di hadapi UMKM ini adalah tingginya harga bahan baku di tengah pandemi apalagi bahan daging sapi yang menjadi bahan pokok pada usaha ini, tetapi pemilik usaha bakso ini tidak dapat mensiasati terkait kenaikan harga bahan baku ini. Menurut pelaku usaha UMKM ini meskipun harga bahan baku naik tetapi  dia tidak menaikkan harga bakso dan tidak pula mengurangi porsi bakso.

   Namun, di tengah banyaknya kendala yang di hadapi pelaku usaha UMKM ini masih dapat bertahan di tengah pandemi beberapa pelanggan juga masih banyak yang membeli baik itu membeli langsung atau melalui WhatsApp. Bakso pak Gita ini juga memiliki beberapa varian yang membuat pelanggan tidak bosan.

Menurut saya Unit usaha UMKM bakso pak Gita ini termasuk UMKM yang memiliki daya bertahan cukup kuat karena, selama pandemi meskipun terjadi pengurangan jumlah pembeli tetapi bakso pak Gita ini masih mampu mencapai target penjualan setiap harinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun