Hy!hy!hy! Sobat Kompasiana aku hadir kembali setelah tidak menulis, jadi pada tulisan kali ini itu aku mau membahas tentang indahnya pendidikan multikultural, pasti penasarankan? Langsung aja simak penjelasannya di bawah ini!!!
        M.J. Langeveld : Pendidikan merupakan upaya dalam membimbing manusia yang belum dewasa kearah kedewasaan.
Multikultural adalah di mana seorang individu menerima perbedaan keanekaragaman budaya, agama, dan lain sebagainya.
Pendidikan multikultural adalah menurut Ainurrafiq Dawam dalam Sauqi (2008:50), pendidikan multikultural adalah sebuah proses pengembangan potensi manusia yang menjunjung tinggi penghormatan dan penghargaan terhadap harkat dan martabat manusia dari mana pun dia datangnya dan berbudaya apa pun sebagai konsekuensi keragaman budaya, etnis, suku, dan aliran (agama).
Di dalam dunia pendidikan, sekolah tersebut menerima siswa dan siswi yang berbeda-beda seperti pendapat di atas perbedaan itu terdiri dari perbedaan budaya, etnis, suku, dan agama. Namun sekolah juga menyediakan tempat ibadah bagi umat muslim dan umat non muslim, dengan adanya perbedaan kita bisa saling menghormati dan menghargai agama masing-masing dan memiliki sikap toleransi yang tinggi. Dengan perbedaan yang ada semakin membuat hubungan antara individu satu dengan yang lainnya semakin baik dan bisa menjalani kehidupan di sekolah dengan baik.
Budaya yang di bawa oleh masing-masing individu di sekolah mencerminkan bahwa dengan adanya keberagaman membuat menjadi indah antara individu satu dengan yang lainnya. Jika kita berasal dari wilayah Sumatra kita bisa menggali informasi tentang budaya yang ada di tanah Jawa, Kalimantan, Sulawesi, hingga ujung Indonesia yaitu Papua, kita dapat belajar dan mencari informasi mengenai makanan tradisional, adat-istiadat, serta bahasa yang mereka gunakan sehari-hari di wilayah mereka.
Pendidikan multikultural juga menjelaskan bagaimana kita dapat menerima perbedaan tersebut dan menjunjung nilai-nilai budaya dan bisa membangun hubungan yang baik dengan para masing-masing individu yang berbeda secara budaya, etnis, suku, dan agama. Dengan adanya pendidikan kita dapat membuka luas pemikiran kita bahwa Indonesia merupakan wilayah dengan berbagai keberagaman.
Indonesia sendiri terdiri dari beberapa pulau, suku, budaya, dan agama di mana masing-masing daerah dapat berinteraksi dengan keanekaragaman tersebut, sebagai seorang memiliki pendidikan kita jangan jadikan perbedaan menjadi permusuhan tetapi jadikan perbedaan sebagai penyambung kehidupan, di mana jika berkunjung ke wilayah yang berbeda drai wilayah yang kita tinggali kita bisa beradaptasi dengan baik dan dapat memahami apa yang menjadi kebiasaan mereka.
Di Indonesia sendiri juga menghargai perbedaan, karena Indonesia merupakan negara dengan jumlah wilayah yang banyak penduduk dan dari beberapa penduduk tersebut berasal dari beberapa budaya, etnis, suku, dan agama. Tetapi Indonesia dapat menerima perbedaan itu, kita sebagai warga yang baik harus tetap memegang pendirian bahwa keberagaman itu indah apabila kita saling menghormati dan menghargai satu sama lain.
Kita sebagai warga yang berpendidikan kita merasa malu jika warga negara Indonesia terpecah belah hanya karena perbedaan, justru dengan adanya perbedaan kita dapat tunjukkan pada dunia bahwa kita bisa menjadi satu, kita tunjukkan bahwa perbedaan membawa perdamaian yang di mana antara budaya satu dan budaya lainnya dapat mengubah keadaan negara menjadi negara yang lebih maju.
Sebagai warga negara yang memiliki pendidikan kita dapat membuka mata dunia, atau dunia bisa mencontoh negara kita bahwa perbedaan yang ada dapat membangun hubungan menjadi lebih erat dan lebih bermanfaat.