Mohon tunggu...
Nur Indah A
Nur Indah A Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

akuntansi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Eksistensi Bahasa Indonesia bagi Generasi Muda di Era Globalisasi

26 Mei 2022   03:48 Diperbarui: 26 Mei 2022   03:57 950
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bahasa mempunyai peran yang sangat penting di dalam kehidupan manusia sebab bahasa menjadi alat untuk saling menyampaikan maksud dan tujuan kepada orang lain.

Bahasa merupakan kemampuan dasar yang perlu dimiliki oleh manusia untuk saling berkomunikasi. Bahasa memudahkan manusia, karena manusia merupakan makhluk sosial yang perlu berinteraksi untuk bisa memenuhi kebutuhan hidupnya.

Bahasa merupakan ciri khas dari setiap negara. Negara Indonesia mempunyai beragam bahasa yang ada, dengan keberagaman yang dimiliki, menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan di seluruh Indonesia.

Bahasa Indonesia tumbuh dari bahasa Melayu yang pada zaman lampau menjadi bahasa lingua franca, yaitu bahasa perdagangan antarpulau di Nusantara. Bangsa Indonesia telah menyatakan bahwa bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan, hal ini terdapat di dalam Undang-Undang Dasar 1945 pasal 36 yang berbunyi, "bahasa negara adalah bahasa Indonesia".

Globalisasi merupakan zaman di mana terjadinya perubahan masa akibat dari pengaruh budaya asing. Globalisasi dapat mempengaruhi berbagai aspek perubahan di dalam kehidupan manusia, termasuk aspek bahasa itu sendiri.

Keberadaan bahasa Indonesia di era globalisasi merupakan tantangan besar dan perlu diperhatikan oleh seluruh masyarakat Indonesia khususnya bagi generasi muda.

Karena di zaman ini banyak sumber-sumber pengetahuan seperti buku dan jurnal menggunakan bahasa asing khususnya bahasa Inggris yang merupakan bahasa universal, dan menuntut generasi penerus bangsa untuk bisa berbahasa asing sebagai penunjang untuk dapat memahami ilmu-ilmu yang ada.

Penggunaan bahasa asing harus bisa dikendalikan agar tidak dapat menyisihkan kedudukan bahasa Indonesia yang merupakan identitas bangsa.

Menjaga eksistensi bahasa Indonesia merupakan kewajiban bagi seluruh masyarakat, tetapi generasi penerus bangsa mempunyai tanggung jawab yang lebih besar untuk terus mempertahankan bahasa ibu pertiwi karena generasi penerus bangsa yang akan menentukan bagaimana bangsa Indonesia kedepannya.

Generasi muda harus terus meningkatkan rasa kebanggaan dalam menggunakan bahasa indonesia untuk berkomunikasi dan berinteraksi, menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar, serta menjaga agar bahasa indonesia tidak dapat hilang dan digantikan oleh bahasa apa pun.

Diharapkan bahasa Indonesia dapat terus tumbuh dan berkembang sebagai sarana komunikasi serta menjadi kebanggaan bangsa Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun