Strategi Peningkatan Literasi bersama Mahasiswa KKN Kel.147 Melalui Program Pojok Baca

Pemalang - Permasalahan minat baca di Indonesia untuk sampai saat ini masih saja kurang. Khususnya pada daerah-daerah yang belum terjangkau atau kurang terkonsentrasi pada lembaga pendidikan. Salah satunya di Kabupaten Pemalang, Kecamatan Comal, Kelurahan Purwoharjo, yang masih memiliki data minat baca pada anak-anak atupun dewasa yang masih rendah, hal ini didukung dengan banyaknya anak yang putus sekoah hanya pada jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP). Maka hal ini menjadi salah satu alasan generasi muda mengalami permasalahan pada daya minat untuk melanjutkan sekolah kekenjang yang lebih tinggi.

Permasalahan diatas seharusnya dapat dicegah atau dapat dikurangi dengan hal yang dilakukan oleh mahasiswa KKN UIN PROF. K.H. SAIFUDDIN ZUHRI PURWOKERTO DAN UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA yang sedang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan kata lain mengabdi pada masyarakat. Mereka melakukan sebuah program untuk menyelesaikan masalah tersebut sedikit demi sedikit dengan dukungan masyarakat sekitar sebagai sasaran atau subyek untuk melakukan suatu perubahan yang lebih baik. 

Program-program yang dilakukan oleh mahasiswa KKN dalam bidang pendidikan menjadi perwujudan pembangunan pendidikan yang merata dan minat literasi pada anak-anak dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa atau generasi Z dan alpha.

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) SPS Mekar Teratai adalah salah satu yayasan pendidikan di bawah naungan Kelurahan Purwoharjo, yang terletak disebelah barat Kantor Kelurahan Purwoharjo dan dikepalai oleh Ibu Ida Nur Farida, yang memiliki tiga tenaga pendidik. PAUD ini dibentuk untuk mewadahi anak-anak supaya siap melanjutkan ke jenjang pendidikan selanjutnya. Pembelajaran yang dilakukan PAUD SPS Mekar Teratai tidak hanya pendidikan formal saja, tetapi dibarengi dengan pendidikan agama. Pendidikan formal seperti belajar membaca, menulis dan berhitung dengan teknik bermain.

Program kerja mahasiswa KKN dalam rangka mencerdaskan anak bangsa, yaitu dengan cara membuat sebuah program Pojok Baca. Pojok Baca yaitu salah satu cara untuk memanfaatkan sudut ruang kelas sebagai tempat koleksi buku dari siswa siswi disetiap pojok kelas. Dengan adanya pojok baca diharpakan peserta didik mampu menanamkan budaya membaca sejak dini. Sehingga dengan adanya Pojok Baca dapat diharapkan bisa menjadi perubahan terhadap minat literasi pada siswa.

 Mahasiswa KKN menyediakan dan membuat perpustakaan mini yang terdiri dari rak buku, buku cerita islam dan buku doa-doa harian. Pada saat proses menghias, mahasiswa KKN melibatkan anak-anak PAUD dengan membuat hiasan dinding dari kertas origami. Anak-anak diperbolehkan meminjam buku dengan syarat mengembalikannya seperti semula. Hal seperti itu dapat menjadi perubahan agar anak-anak dapat menabah minat untuk membaca.

Dengan adanya program Pojok Baca yang dijalankan oleh mahasiswa KKN, terjadi perubahan minat literasi pada anak-anak. Hal tersebut terlihat pada saat proses pembuatan perpustakaan mini, anak-anak sangat antusias, dilihat dari mereka yang ingin mendengarkan cerita pada buku yang mahasiswa KKN sediakan. Dengan melihat perubahan yang terjadi, menunjukan bahwa program Pojok Baca pada anak-anak sudah sangat baik untuk diimplementasikan.

Adanya program Pojok Baca di PAUD SPS Mekar Teratai Kelurahan Purwoharjo, Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang diharapkan dapat bermanfaat dan menumbuhkan minat literasi pada anak-anak. Program ini juga diharapkan untuk dapat terus berjalan dan tetap berkembang serta menjadikan ladang pahala bagi mahasiswa KKN UIN SAIZU dan UIN SUKA.