sekolah dasar (SD) belajar secara daring kini pemerintah daerah Kabupaten Lebak, Banten sudah memperbolehkan anak-anak sekolah dasar (SD) untuk belajar secara luring di sekolah.Â
Setelah hampir dua tahun anak-anakHal ini di sambut  antusias oleh siswa-siswi sekolah dasar maupun orang tua wali murid. Fajri siswa kelas 5 SDN 03 Muara, merasa senang karena sekolah tatap muka kembali di buka "aku seneng kalo belajar di sekolah soalnya bisa ketemu teman-teman, bisa main bola bareng dan belajar bareng juga," ujar Fajri.Â
Fajri juga menambahkan bahwa sekolah secara luring lebih membuatnya paham akan materi yang di berikan oleh guru di banding ketika daring di rumah. "kalo sekolah daring aku suka ga fokus belajarnya dan materi yang di kasih guru juga susah di mengerti,"tambah Fajri.Â
Orang tua wali murid juga ikut merasa senang karena anak-anak sudah bisa bersekolah secara luring dimana sekolah secara luring lebih banyak memberikan manfaat di banding ketika daring. "seneng sekarang anak-anak udah bisa masuk ke sekolah lagi, soalnya kalo belajar di rumah kadang anaknya suka ga nurut atau main hp lah ketika belajar," ujar Sarca, salah satu wali murid anak sekolah dasar (SD).Â
Orang tua juga tak perlu khawatir karena di bukanya kembali sekolah secara luring tetap mematuhi protokol kesehatan dan anak-anak juga di wajibkan memakai masker ketika di sekolah dan selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H