Mohon tunggu...
Nuri Ati Ningsih
Nuri Ati Ningsih Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Dosen Pendidikan Bahasa Inggris Univ. PGRI Madiun

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

SMK PGRI I Mejayan Menggandeng UNIPMA Laksanakan Assessemen

24 Juli 2022   00:00 Diperbarui: 24 Juli 2022   00:06 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

              SMK PGRI I Mejayan merupakan salah satu sekolah kejuruan yang sangat popular dikalangan remaja di Kabupaten Madiun bagian timur. Sekolah ini berlokasi di jalan Kolonel Marhadi No. 25 Caruban Kec. Mejayan  Kabupaten Madiun Jawa Timur. Sebagai  SMK Model yang terbesar di wilayah Madiun, sekolah ini selalu berusaha mengembangkan diri dan menjaga mutu lulusan dengan beberapa kegiatan yang menggandeng pihak luar. Salah satu upaya yang telah dilakukan sekolah dalam rangka menjaga  mutu lulusan adalah  bekerjasama dengan Universitas PGRI Madiun dalam melakukan  assessemen pada siswa. Assessemen dilakukan dalam tiga bidang ilmu, yaitu; Matematika, SAINS Kreatif, Bahasa Inggris, dan Komunikasi. Assessemen ini dilaksanakan mulai tanggal 12 hingga 23 Juni 2022. Untuk bidang ilmu bahasa yaitu Bahasa Inggris, sekolah ini bekerjasama dengan UNIPMA.  Universitas PGRI Madiun melalui Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan memberikan mandat kepada ibu Nuri Ati Ningsih, SPd.MPd yang merupakan salah satu dosen di prodi Pendidikan Bahasa Inggris untuk melaksanakan tugas melakukan assessemen di SMK PGRI I Mejayan.  

dok. pribadi
dok. pribadi

Dalam pelaksanaan assessemen, ada beberapa hal yang harus dilaksanakan oleh dosen dalam melakukkan asseessemen tersebut. Pertama, memotivasi siswa untuk melanjutkan kuliah setelah lulus sekolah. Kedua, melakukan wawancara singkat terkait kepribadian siswa. Tujuan wawancara singkat ini adalah untuk melatih siswa berani untuk berbicara atau berkomunikasi dengan Bahasa Inggris. Ketiga, melakukan uji petik. Uji petik  dalam  konteks ini adalah uji praktek berbicara Bahasa Inggris. Dalam uji petik ini siswa wajib memilih 5 tugas hafalan yang telah mereka pelajari sebelumnya dalam bentuk skill pasports. Kemudian secara random siswa maju ke depan kelas untuk merealisasikan hafalannya . Jumlah skill passport yang telah dipelajari siswa ada 50 skill pasports. Indikator penilaian yang digunakan untuk uji petik ini adalah pronunciation, grammar, intonation, kosa kata dan fluency.                                                                  

dok. pribadi
dok. pribadi
                 Pelaksanaan assessemen pada tahun 2022 ini diikuti oleh 38 siswa kelas XI dari jurusan listrik dan TPM. Respon siswa sangat bagus sekali terhadap pelaksanaan kegiatan ini. Siswa mempunyai motivasi yang tinggi dan pantang menyerah sebelum menyelesaikan 5 jenis hafalan dari skill pasports tersebut. Jika belum mencapai target, dengan sukarela mereka akan minta tambahan waktu menghafal kembali dan maju lagi hingga mencapai jumlah yang ditentukan. Bahkan hingga waktu ujian selesai beberapa siswa minta diwawancara lagi karena kurang puas dalam proses wawancara yang telah dilakukan dengan sangat singkat tersebut. Melalui kegiatan ini, sekolah telah maksimal menjaga kualitas proses pembelajarannya sehingga selama belajar disekolah tersebut siswa dapat menggali potensinya masing-masing. Dengan penggenalan potensi diri tersebut setelah lulus sekolah siswa sudah mempunyai rencana dan bekal keilmuan yang matang untuk lanjut ke perguruan tinggi atau bekerja sesuai dengan latar belakang kemampuannya.                                                                                             

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun