Mohon tunggu...
NURHIDAYATI
NURHIDAYATI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

seorang mahasiswa yang memiliki semangat penuh dan berkomitmen untuk mencapai kesuksesan,

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Teori belajar sosial Albert Bandura

18 Januari 2025   13:33 Diperbarui: 18 Januari 2025   13:33 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Teori Belajar Sosial Albert Bandura

Teori belajar sosial Albert Bandura adalah salah satu pendekatan dalam psikologi yang menekankan pentingnya pengamatan, pemodelan, dan imitasi dalam proses belajar individu. Bandura memperkenalkan konsep ini sebagai perluasan dari pendekatan behaviorisme tradisional yang berfokus pada hubungan antara stimulus dan respons. Dalam teorinya, Bandura menyoroti bahwa manusia tidak hanya belajar melalui pengalaman langsung, tetapi juga melalui observasi perilaku orang lain dan konsekuensi dari perilaku tersebut.

Konsep Utama dalam Teori Belajar Sosial

1. Observational Learning (Pembelajaran melalui Observasi)

Observasi adalah inti dari teori belajar sosial. Menurut Bandura, individu dapat belajar dengan mengamati tindakan orang lain tanpa harus mengalaminya secara langsung. Dalam proses ini, terdapat tiga elemen penting:

Pemodelan (Modeling): Orang yang diamati disebut "model." Model ini bisa berupa orang tua, guru, teman, atau bahkan tokoh fiktif dalam media.

Proses Atensi: Agar pembelajaran melalui observasi berhasil, individu harus memberikan perhatian pada model. Faktor seperti daya tarik model atau relevansi perilaku dapat memengaruhi perhatian.

Proses Retensi: Informasi tentang perilaku model harus disimpan dalam memori untuk dapat ditiru di masa depan.

2. Imitasi dan Reproduksi Perilaku

Setelah individu mengamati perilaku, mereka mungkin akan mencoba mereproduksi perilaku tersebut. Namun, kemampuan untuk meniru dipengaruhi oleh keterampilan fisik dan mental individu serta pemahaman terhadap tindakan model.

3. Penguatan dan Motivasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun