Mohon tunggu...
SRI NURHAYATI
SRI NURHAYATI Mohon Tunggu... -

Jangan bosan-bosan tuk cari ilmu.Carilah ilmu dimanapun,kapanpun n dengan siapapun..Insya Allah bermanfaat tuk bekal kita di dunia n akhirat

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Irama, Melodi, dan Harmoni Bersatu Padu

20 November 2010   06:50 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:27 292
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Kadangkala, kita senang mendengarkan musik ketika sedang bersantai di beranda rumah dan berkumpul dengan keluarga. Ketika hati kita sedang gundah, seringkali musik juga dijadikan terapi untuk menenangkan hati. Tanpa disadari ketika sedang bekerjapun,kita sering bersenandung menyanyikan lagu yang kita sukai,bahkan sering menggubah lagu dan mengganti dengan syair sesuka hati kita.

Dari sekian banyak musik yang ada,banyak sekali yang dapat dinikmati oleh kita sesuai dengan selera masing-masing. Musik-musik yang bisadinikmati sangat beraneka ragam. Dari musik-musik yang beraliran “kalem” seperti halnya musik Rohani, langgam jawa,dan Pop.Bahkan lagu yang beraliran keras yang sering kita sebut dengan musik Rock.

Di dunia pendidikan pun khususnya di sekolah dasar, musik tak kalah penting karena memberikan apresiasi dengan cara memberi sumbangsih di dalam kreativitas musik anak.Pembelajaran akan menyenangkan dan terasa hidup apabila disisipi dengan alunan musik yang indah dan tentunya mendidik. Oleh sebab itu, sebelum memberikan materi tentang musik kepada anak didik, kita sebagai pendidik harus benar-benar bisa memahami dan meresapi arti sebuah musik agar kita tidak dikatakan sebagai pendidik yang “GASIK”atau GAGAP MUSIK.

Untuk menangkal predikat “GASIK” tadi, tentu kita perlu belajar dan mengingat kembali hal-hal sederhana dari materi musik yang ada yaitu belajar unsur-unsur dari sebuah musik, sehingga kita tidak merasa asing lagi dan dapat mentransfer ilmu musik yang kita punya kepada anak didik kita dengan sempurna.

Ternyata didalam musik terdapat unsur-unsur yang saling berpadu sehingga menjadikan sebuah musik yang indah dan enak untuk dinikmati. Sebenarnya apa saja sich..unsur-unsur musik itu?...

Agar menjadi sebuah lagu/musik yang indah dan enak didengar , kita harus memahami terlebih dahulu tiga unsur penting yang ada didalamnya, yaitu Irama, Melodi, dan Harmoni. Agar lebih memahami unsur-unsur musik tersebut...Ayooo, kita belajar dan ingat kembali satu persatu...

1.Irama

Irama adalah urutan rangkaian gerak yang menjadi unsur dasar musik dan tari (Jamalus,1989). Irama dapat diartikan sebagai gerak yang teratur, panjang –pendek membentuk pola irama bergerak menurut pulsa dalam ayunan birama.

Irama berkaitan erat dengan panjang pendek not dan berat ringannya aksen (tekanan) pada not. Di dalam irama, kita akan mengenal tentang notasi irama yang berbentuk not dan tanda diam, tempo (cepat lambatnya lagu/kecepatan gerak pulsa), pulsa (rangkaian denyutan yang datangnya berulang dan teratur),birama (ketukan-ketukan yang datang berulang-ulang dengan teratur), dan pola irama (sekelompok bunyi dengan susunan irama tertentu dalam satu atau beberapa birama). Pengembangan konsep musik pada anak salah satunya adalah mengembangkan konsep irama. Latihan membaca notasi irama di sekolah dasar sudahdapat dimulai dari kelas rendah. Cara awal yang dipelajari adalah memberi kan rasa terhadap sebuah musik. Rasa dapat dilatih melalui membaca notasi irama, misalnya guru menulis notasi irama di papan tulis, kemudian anak berlatih bertepuk dan berhenti sesuai notasi (tepuk dan diam).Latihan dapat dikembangkan secara perlahan sesuai tempo dan taraf kesulitan tempo serta pola irama.

2.Melodi

Melodi dapat diartikan sebagai susunan rangkaian nada (bunyi dengan getaran teratur) yang terdengar berurutan serta berirama dan mengungkapkan suatu gagasan. Di dalam Melodi kita akan mengenal tentang Nada (bunyi yang memiliki keteraturan lama dan kecepatan getaran), Notasi melodi (huruf:c-d-e-f-g-a-b-c; dan angka:1,2,3,4,5,6,7), Notasi musik yang ditulis pada lima garis paranada, Tangga nada( susunan nada-nada yang memiliki jarak tertentu), Kunci, Tanda Kromatik, dan Interval.

3.Harmoni

Ilmu harmoni dapat diartikan sebagai ilmu utnuk menyusun dan menyambung akor. Akor-akor yang disusun secara urut sesuai aturan harmoni akan dapat menimbulkan keindahan serta dapat digunakan untuk menyelenggarakan musik instrumental maupun mengiringi lagu. Harmoni memiliki peranan yang sangat penting sebagai dasar pengetahuan dan keterampilan dalam menyelenggarakan musik.

Latihan yang dapat dilakukan untuk mengembangkan kemampuan harmoni, antara lain: bernyanyi, memainkan alat musik, berlatih atau menyusun aransemen musik dari tingkat sederhana sampi tingkat lanjut.

Pengembangan harmoni untuk anak sekolah dasar tidak dilakukan secara serentak akan tetapi sedikit demi sedikit yang dapat dipadukan dengan pengembangan kemampuan irama dan melodi sebagai unsur pokok yang memang tidak dapat dipisahkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun