Mohon tunggu...
NurhasnahSS
NurhasnahSS Mohon Tunggu... Guru - An English Teacher

Seorang pembelajar di UPT SMP Negeri 2 Tigaraksa. Kecamatan Tigaraksa Kabupaten Tangerang Provinsi Banten Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

MPLS SMP Negeri 2 Tigaraksa

20 Juli 2023   21:47 Diperbarui: 20 Juli 2023   22:11 321
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Pendidikan karakter sangat diperlukan untuk menumbuhkan rasa kemanusiaan, empati dan peduli sesama.  Banyak hal  positif yang perlu dimiliki oleh generasi muda bangsa.  Karakter yang di rekomendasikan kementrian pendidikan Nasional adalah 18 karakter.  Pendidikan karakter ini bertujuan untuk membangun bangsa yang Tangguh dimana masyarakat berakhlak mulia,bermoral, berkebhinikaan global, mandiri bertoleransi, bergotong royong bernalar kritis dan kreatif.

Peserta didik yang memiliki character building yang tangguh tentunya akan disiplin dalam melaksanakan rutinitas sehari-hari.  Peserta didik juga akan bertanggung jawab dalam melakukan kegiatan yang di amanahkan.  Pendidikan Character ini  menjadikan peserta didik memiliki kepedulian lingkungan dan social yang tinggi sehingga mereka akan senantiasa menjaga kebersihan lingkungan dan suka membantu sesama yang sedang mengalami kesusahan seperti masyarakat yang terkena bencana dan musibah lainnya.

Pada tahun ajaran baru  dalam agenda penerimaan peserta didik baru  setiap satuan pendidikan akan menyelenggarakan MPLS yang mana didalamya terdapat materi pendidikan karakter. Hal ini dilaksanakan agar peserta didik baru memahami dan mengimplmentasikan nilai karakter yang didapat baik di sekolah dan didalam bermasyarakat.  Dalam kegiatan pembelajaran karakter akan menjadikan susana kelas nyaman dan terkontrol dengan baik.  Karakter  akan meminimalisir perkataan atau komunikasi yang tidak positif dan Bahasa anak  yang kekinian akan tetapi merugikan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun