Sebenarnya tidak hanya  kendala kuota yang dialami oleh sekolah,orang tua, dan guru diantaranya:
- Ada kendala lain yaitu siswa tidak mempunyai Hand Phone android, labtop, PC yang digunakan untuk belajar daring.
- Rumah mereka  jauh tidak  terjangkau signal  dikarenakan jauh dari pusat network  internet.
- Banyaknya orang tua yang menjadi korban PHK pasca Covid 19 karena notabene orang tua siswa adalah perantau yang datang ke kabupaten Tangerang yang merupakan daerah industri.
- Biaya hidup yang semakin meningkat.
- Dan  lain-lain.
Hari demi hari ada saja  yang dialami oleh siswa dan orang tua sewaktu melakukan kegiatan Daring. Hal tersebut tidak membuat guru patah semangat untuk mengedukasi siswa dan orang tua tersebut  untuk tetap optimis dan semangat dalam kegiatan belajar. Kendala tidak menjadi penghalang buat guru untuk semakin inovatif dan kreatif dalam mengajar.
Anakku semua kendala yang kita hadapi selama pandemi ini tidak mematahkan semangat kita untuk menuntut ilmu. Apapun yang terjadi  atau kendala yang kita hadapi sudah ada solusi masing-masing.  Nagara sudah  menjamin kita untuk survive pada kondisi pandemi ini. Survive dari segala aspek. Aspek Ekonomi,pendidikan dan kesehatan.
Bersabarlah anakku semua pandemi ini akan segera berakhir. Walaupun belajar dari rumah kami akan terus berinovasi untuk membuat kalian semua semangat belajar. Kami gurumu akan membuat kamu bisa melewati kerasahan belajar BDR. Ambillah hikmah  dari kejadian ini supaya lebih aware lagi terhadap diri,keluarga,lingkungan dan  lain-lain.
Semua orang di belah dunia juga mengalami hal yang sama  dengan kita. Semua warga Negara lain juga senantiasa mengikuti protokol kesehatan dalam kegiatan belajar  mengajar  dan kegiatan  sehari-hari. Meskipun belajar dari rumah pastikan senantiasa mengikuti protokol kesehatan.  Seperti cuci tangan, menjaga kebersihan,menggunakan masker  kemanapun bepergian.
Masih  ada lagi berita bagus dan membantu sekali  bagi siswa  dan orang tua yang  mempunyai BPJS ketenaga kerjaan  yang terkendala faktor ekonomi atau biaya untuk  belajar daring seputaran masa  pandemi.  Â
Ada surat edaran dari  BPJS ketenagakerjaan perihal  pemberian  kelengkapan  data untuk kebutuhan Subsidi gaji peserta BPJS ketenaga kerjaan. Surat ini merupakan tindak lanjut  surat dari satuan  tugas pemulihan  dan transformasi Ekonomi nasional nomor S-02/PERPRES82?08/2020.
Tetap semangat anak ku abaikan  saja rintangan dan kendala dalam pembelajaran ini. Pemerintah sudah mencarikan solusi untuk kita semua. Tugas kamu adalah belajar dengan semangat  untuk lebih baik ke depannya. Keep spirit all
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H