Menurut saya dalam menerapkan konsep konsep tersebut sejauh ini sudah cukup baik, terutama dalam hal disiplin positif, teori kontrol, hukuman dan penghargaan, motivasi, keyakinan kelas dan kebutuhan dasar manusia. Tetapi ada bagian dari praktik segitiga restitusi dan posisi kontrol guru yang saya anggap masih lemah. Hal ini diakibatkan karena kontrol emosi yang masih kurang dari sabar sehingga ingin menyelesaikan permasalahan dengan tempo yang cepat dan kembali ke stelan awal yaitu sebagai penghukum. Masih perlu waktu dan keinginan yang kuat untuk terus menahan diri agar lebih sabar dan bisa menjadi menajer yang baik dalam menghadapi masalah yang ada.
Berbeda dengan sebelumnya, sebelum saya membaca modul ini jika saya mengalami sebuah permasalahan dengan siswa, saya selalu bertindak sebagai penghukum bahkan pemberi rasa bersalah. Kadang saya bangga dengan hal itu ketika dengan mudah membuat siswa merasa bersalah dan mengakui kesalahannya. Tetapi setelah mempelajari modul ini tentu saya akan berusaha keras untuk merubah hal yang belum baik meski kadang situasi masih membawa saya kepada stelan awal.
Menurut saya modul ini sudah cukup lengkap. Hanya tinggal berusaha untuk mengimplementasikannya saja di lapangan.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H