Mohon tunggu...
Nurfitriani Riswan Adil
Nurfitriani Riswan Adil Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa-nfitriani15719@gmail.com, m.riswan302.@gmail.com, aadil775728@gmail.com

Hai. Kami sedang menyelesaikan kuliah di Universitas Muhammadiyah Palopo.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Strategi Pengembangan Agribisnis Kopi Arabika Tana Toraja

22 Januari 2025   22:39 Diperbarui: 22 Januari 2025   22:39 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Oleh: Nurfitriani, Muh Riswan, Adil

nfitriani15719@gmail.com, 

m.riswan302.@gmail.com,

 aadil775728@gmail.com

Universitas Muhammadiyah Palopo.

Strategi Pengembangan Agribisnis Kopi Arabika Tana Toraja

Salah satu produk unggulan Indonesia adalah kopi Arabika Tana Toraja yang telah diakui kualitasnya di pasar domestik dan internasional. Kopi ini memiliki cita rasa khas yang dipengaruhi oleh faktor geografis, iklim, dan metode budidaya tradisional. Ini membuatnya menarik bagi pecinta kopi premium. Meskipun Tana Toraja memiliki banyak potensi untuk berkembang, pengembangan agribisnis kopi Arabika masih menghadapi sejumlah masalah, seperti produktivitas yang rendah, ketidaksesuaian dengan standar kualitas internasional, dan keterbatasan dalam mendapatkan akses ke pasar global.

Disisi lain, meningkatnya permintaan kopi berkualitas tinggi di seluruh dunia memberikan peluang besar bagi kopi Arabika Tana Toraja untuk memperluas jangkauan pasar dan memberikan kontribusi yang signifikan untuk ekonomi lokal. Oleh karena itu, untuk meningkatkan kualitas produksi, efisiensi pengolahan, dan daya saing produk di pasar internasional, diperlukan strategi pengembangan agribisnis yang terintegrasi.

Untuk mengembangkan agribisnis kopi Arabika Tana Toraja, pendekatan holistik harus digunakan untuk mempertimbangkan berbagai elemen, mulai dari proses produksi, pengolahan, pemasaran, dan penguatan komunitas petani. Dipengaruhi oleh lokasi geografis dan iklim unik Tana Toraja, kopi Arabika Tana Toraja memiliki cita rasa unik yang memiliki nilai tinggi di pasar global. Ada beberapa langkah strategis yang perlu diambil untuk memastikan pertumbuhan agribisnis yang berkelanjutan. 

1. Peningkatan Kualitas Produksi

Produksi kopi Arabika berkualitas tinggi memerlukan pendekatan yang terencana, dimulai dari pemilihan bibit hingga pengelolaan tanaman. 

  • Pelatihan Petani: Petani dapat meningkatkan produktivitas dengan memberikan pelatihan tentang Good Agricultural Practices (GAP). Materi pelatihan meliputi pengelolaan lahan, pemupukan, teknik pemangkasan, dan pengelolaan air. Petani juga harus menyadari pentingnya menjaga kesuburan tanah dengan penggunaan pupuk organik atau rotasi tanaman.  
  • Penggunaan bibit unggul: Bibit unggul menghasilkan panen yang lebih melimpah dan berkualitas serta memiliki daya tahan penyakit yang lebih baik. Bibit Arabika khusus Tana Toraja harus diutamakan karena telah beradaptasi dengan kondisi iklim lokal. 
  • Pengelolaan hama dan penyakit secara terpadu: Untuk menangani hama seperti penggerek buah kopi dan penyakit seperti karat daun, metode mekanis, biologis, dan penggunaan pestisida ramah lingkungan digunakan. Metode ini penting untuk menjaga keberlanjutan ekosistem.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun