Mohon tunggu...
mochamad nurfian
mochamad nurfian Mohon Tunggu... Dagang -

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Pemimpin Ideal ala Johan Romadhon (Direktur Utama PD Dharma Jaya)

4 Desember 2018   13:50 Diperbarui: 4 Desember 2018   14:12 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemimpin Ideal Perusahaan ala Johan Romadhon (Direktur Utama PD Dharma Jaya)

Pucuk kepemimpinan di dalam suatu perusahaan harus di jalankan dengan baik oleh setiap pemimpin, meski setiap orang memiliki kesempatan untuk menjadi pimpinan, namun tidak semua mampu menjadi yang terbaik. Tentunya hal ini bukan menjadi sesuatu yang mudah di jalankan, sebab seorang pemimpin harus bisa menjadi penutan bagi setiap karyawannya.

Seorang pemimpin dapat menjalankan perannya dengan baik, dia akan disegani dan juga dihargai oleh setiap karyawannya. Setiap kebijakan untuk perusahaan yang di pilih oleh pemimpin seperti ini, akan di kerjakan dengan senang hati oleh anak buahnya. Hal ini tentu saja sebuah hal yang positif untuk keberlangsungan sebuah perusahaan.
Menjadi seorang pemimpin sebuah perusahaan adalah tanggung jawab yang berat. Pemimpin pasti membutuhkan karyawan untuk membantu meringankan tugasnya dan tentunya untuk memajukan bisnis perusahaan.

Hubungan antara pemimpin dengan karyawan seharusnya bisa saling melengkapi dan menguntungkan. Namun, saat ini banyak karyawan yang bermasalah dengan pimpinan di perusahaan. Akhirnya, mereka memilih untuk resign atau mengundurkan diri dari pekerjaan. Salah satu penyebabnya ialah sikap pemimpin yang dianggap buruk.

Jika itu masalahnya, tentu saja orang yang harus memperbaiki diri adalah si pemimpin. Setiap karyawan wajib diperlakukan dengan baik. Jika tidak, karyawan akan kehilangan semangat kerja dan tidak akan betah.

Untuk itu, bagi Anda yang mau sukses dalam menjalankan perusahaan, perhatikan sikap Anda di kantor. Tingkatkan kualitas kepemimpinan Anda, karena itu akan berdampak positif terhadap kemajuan bisnis Anda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun