Mohon tunggu...
Nurfadila
Nurfadila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa baru di Universitas Palangka Raya, kalimantan tengah. Saya mengambil jurusan manajemen dari fakultas ekonomi dan bisnis.

Mata kuliah : Pengantar Ekonomi Makro Dosen Pengampu : Puput Irwansyah Raysharie, SE., ME

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Aggregate Expenditure: Konsumi Rumah Tangga pada Barang dan Jasa

28 September 2023   13:04 Diperbarui: 28 September 2023   13:11 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Rumah tangga dapat didefinisikan dengan seseorang maupun berkelompok yang mendiami suatu bangunan tempat hunian yang sama. Sebuah rumah tangga akan berjalan apabila didalamnya ada sebuah perekonomian yang dapat menunjang rumah tangga tersebut. Biasanya hal yang menunjang Rumah Tangga berasal dari pendapatan satu orang atau lebih. 

Pendapatan berasal dari pemasukan yang diperoleh untuk kebutuhan pemakaian sehari-hari, Pemakaian dalam rumah tangga adalah pembiayaan atau perbelanjaan untuk segala barang dan jasa yang kita digunakan. Target pemakaian entah jangka pendek maupun jangka panjang adalah untuk menunjang kebutuhan ataupun kehidupan sehari-hari.

Mengenai berbagai barang dan jasa yang ditemui dalam perekonomian, pemakaian rumah tangga, pengeluaran konsumsi rumah tangga terdiri dari pembelian berbagai barang dan jasa rumah tangga, dengan tekad untuk pemakaianan dalam kurun waktu satu tahun. Rumah tangga yang bersangkutan merupakan  rumah tangga yang bertempat tinggal di wilayah suatu negara, baik itu penduduk negara itu sendiri maupun orang - orang dari negara lain yang menetap di negara tersebut .

Pengeluaran rumah tangga terdiri dari pengeluaran makanan dan non makanan. Biaya makanan meliputi bahan makanan yang merupakan hasil pertanian, hasil olahan industri, minuman, rokok, tembakau dan lain-lain.

Pada saat yang sama, biaya yang tidak berhubungan dengan makanan juga termasuk.  Termasuk membeli barang tahan lama, pakaian, aksesoris, bahan bakar, telepon, transportasi, biaya kesehatan atau rumah sakit, layanan lain seperti transportasi umum, kebutuhan pribadi dan banyak pengeluaran lainnya. Biaya ini termasuk makanan dan barang-barang non makanan adalah pengeluaran yang dimaksudkan untuk konsumsi, bukan untuk kebutuhan bisnis usaha rumahan. Jika biaya tersebut merupakan bagian dari biaya yang digunakan dalam bisnis, maka total biaya harus dikurangi sesuai dengan biaya yang digunakan dalam bisnis.

Membeli tempat tinggal dan pemeriksaan tempat tinggal tidak tercantum dalam pengeluaran konsumsi rumah tangga, namun tercantum dalam akumulasi modal. Sementara itu biaya-biaya tempat tinggal adalah sebagai berikut:  sewa tempat tinggal, yang meliputi perhitungan sewa rumah sendiri, perbaikan kecil, air, listrik, tagihan telepon, dan lain lain termasuk dalam biaya konsumsi.

Konsumsi rumah tangga mempunyai efek pengganda pada ekonomi. Ketika rumah tangga mengeluarkan uang, hal ini mendorong produksi lebih banyak barang dan jasa, yang pada gilirannya menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan.


Kesimpulan: Konsumsi rumah tangga terhadap produk rumah tangga merupakan bagian penting dalam analisis perekonomian suatu negara dan dapat memberikan informasi berharga tentang kesejahteraan dan stabilitas perekonomian, dan konsumsi ini juga dapat menyejahterakan karena penggunaan produk dalam negeri diharapkan stabil bahkan meningkat, dibandingkan konsumsi luar negeri.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun