Hari ku jelang rinduku, bertemu seseorang yang lama kunanti.
8 Hari
Entah,
Gempita ini terasa aneh
Tak bermakna
Tanpa hadirmu
Diantara senjaku
Ingin ku ungkapkan rinduku
Kau katakan
Jangan menadah embun terlalu lama
Karena tetesannya, tak redakan dahaga
Jangan mengharap sesuatu yang terlalu lebih, karena semua itu hanya nisbi
Aah, itu katamu
Di sini
8 hari, 192 jam, 691.200 detik seakan lama berlalu
Menatap nanar layar laptop
Hanya membayang senyummu
Resah, menanti kabar
Tidak ada nisbi yang kau ucap
Kebenaran itu akan hadir
Dari niat tulus
Aku tidak menggapai hampa udara
Karena kau ada
Mengulang nyanyian, jarum jam bergeserÂ
Membawakan irama datar
Seakan waktu enggan untuk beranjak
Menertawakan aku
8 hari, 192 jam, 691.200 detik
Berkurang 200 detik
Menanti esok dalam resah.
Bogor, 20 Juni 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H