Berpendar sang penguasa siang memberi kehangatan
Meliput setiap rongga, menyelisik gelap, memberi cahaya
Keresahan memudar, berganti nyanyian mesra kehidupan
Â
Titik-titik air membasuh sesaat memberi aroma
Engkau hadir membawa nuansa
Kubah mu tak terbatas menembus nirwana
Rupawan menyatu dalam balutan pusparagam
Â
Bianglala, membuatku jatuh cinta akan makna
 Membuka tabir membawa keceriaan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!