Mohon tunggu...
Nurdin Senjaya
Nurdin Senjaya Mohon Tunggu... profesional -

selalu mencoba menulis.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Dinas Kesehatan Ciamis Bicara Data, tanpa Fakta !

18 Oktober 2010   06:39 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:20 249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kab. Ciamis

Kisris mengenai bidan desa yang jarang masuk kantor di desa Mekarwangi Kecamatan Langkap Lancar Kabupaten Ciamis, seperti diberitakan beberapa media, membuat Dinas Kesehatan melalui Yankes Dinkes Ciamis Yuldi Aimi, berbicara data untuk membela bawahannya, namun sayang, pembelaan dirinya tidak di barengi fakta dilapangan, hanya menggunakan data hitam di atas putih saja atas laporan bawahannya, padahah ia pejabat publik yang harus jujur demi pelayanan Masyarakat.

Hal ini terungkap  atas pernyataan Yuldi mengenai bidan desa Mekarwangi yang sudah menetap di desa, bahkan, dengan penuh keyakinan wartawan lah yang tidak punya data dan fakta,”Bidan Wida sudah menetap di Desa Mekarwangi, silahkan wartawan lihat ke Desa Mekarwangi”Jelas Yuldi singkat, begitu yakin atas kebenaran pernyataan.

Ironis sekali jawaban dari pejabat ini, padahal, sehari sebelumnya wartawan sudah mewawacara Bidan Wida dan Yana (*Suami Bidan Wida) dan kelokasi Rumah Dinas (Rumdin) bidan, bahwa Ia belum siap menempati rumah dinas, selain, letak tempat tinggal keluarganya dengan tempat tugas sangatlah jauh, terputusnya listrik dengan air ke tempat tersebut,”saya beserta keluarga belum bisa menempati tempat tersebut, pak”Ungkap Bidan Wida.

Ketika di konfirmasi kembali Yuldi, Yuldi mengelak dan menuturkan, data bidan Wida sudah menempati tempat tersebut hasil dari laporan Kepala Puskesmas Langkap Lancar, jadi saya tidak tahu kalau belum menempati tempat tersebut, jawaban ini sangat bertolak belakang dengan pernyataan awal bahwa Bidan Wida sudah menetap di Rumdin.

Kasus ini mencuat seperti di beritakan sebelumnya atas pernyataan sebagian masyarakat dan di benarkan oleh kepala Desa Mekarwangi Alil, menegenai bidan desa yang jarang ngantor. (nurdin)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun