Mohon tunggu...
Nurdin
Nurdin Mohon Tunggu... Guru - Guru Sejarah

sebagai guru sejarah dan sosiologi di SMA di kota Bandung tentu saja perlu berwawasan luas,karenanya saya selalu suka membaca dan menulis untuk memperluas wawasan yang masih sempit ini.

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Regional Timur Tengah Mendidih, Republik Islam Iran Tetap akan Menghukum Zionis Israel

14 Agustus 2024   11:18 Diperbarui: 14 Agustus 2024   11:18 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hukum. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Beebagai negara sekutu Zionis Israel menyerukan Republik Islam Iran supaya menurunkan eskalasi yang mendidih diregional Timur Tengah dengan menghentikan ancaman pembelasan terhadap rezimZionis Israel,namun Republik Islam Iran menolak seruan dari Perancis,Germany dan Inggris.Juru Bicara(Jubir)Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran,Nasser Kanani menyatakan bahwa negaranya tetap akan menghukum Zionis Israel atas semua kejahatannya di jalur Gaza dan Tebing barat Palestina.Selain itu juga Teheran melancarkan serangan untuk menghukum Tel Aviv sebagai pelaku pembunuhan terhadap beberapa ilmuwan nuklir,para diplomat dan beberapa perwira senior IRGC sebelumnya.Pembunuhan terhadap Ismael Haniyyah,pemimpin tetinggi Biro politik Hamas dan komandan Hizbullah Fuad Syukr merupakan celah bagi Teheran untuk menghukum Zionis israel ,dan Teheran berhak untuk melancarkan pembalasan terhadap berbagai kejahatan yang dilakukan Tel Aviv.

Republik Islam Iran yang diperkirakan akan menyerang Zionis Israel beberapa hari kedepan ,suatu serangan yang lebih besar dari serangan sebelumnya pada bulan April 2024 sebagai pembalasan terhadap tewasnya korp diplomat dan beberapa perwira IRGC di Damascus 1 April 2024.Dalam konteks inilah sehingga Gedung Putih segera mengirimkan berbagai kapal perangnya kekawasan Timur tengah untuk membela negara"piaraannya:Zionis israel.Diperairan Oman laut Arab dimulut selat Hourmuz amerika Serikat(AS) sudah menempatkan beberapa kapal perangnya termasuk kapal induk USS Theodore Roosevelt bersama beberapa kapal perang negara sekutu lainnya.Sementara di perairairan Laut Tengah dilepas pantai Libanon AS juga sudah menempatkan beberapa kapal perangnya termasuk kapal induk USS Abraham Lincolt ,serta kapal selam bertenaga nuklirnya juga sudah berada disana.

Meskipun begitu massivnya negara-negara sekutu Zionis Israel menggelar berbagai jenis kapal perangnya dengan ratusan jet tempur canggihnya,tetapi Republik Islam Iran kelihatannya tidak akan mundur dari komitmennya yang hendak menghukum rejim Zionis israel .Republik Islam Iran juga tidak bisa dianggap kaleng-kaleng oleh musuhnya ,Zionis israel dan sekutunya.Karena menurut informasi dari IRGC,bahwa Teheran sudah menerima berbagai mesin perang canggih dari negara-negara sahabatnya termasuk Rusia yang sudah mengirimkan berbagai rudal jarak pendek,rudal jarak menengah  berhulu ledak tinggi dan sistem radar untuk melawan rezim Zionis israel.Sementara Pakistan juga berjanji akan memasok Teheran dengan berbagai jenis rudal jarak pendek,rudal jarak menengahnya termasuk Shaheen IIIyang  berhulu ledak tinggi .

Republik Islam Iran juga mengandalkan mesin perangnya sendiri ,terutama berbagai jenis rudal jarak pendek,rudal jarak menengah dan rudal jarak jauhnya yang semuanya berhulu ledak tinggi bersama  berbagai jenis drone tempur yang mampu melakukan pengintaian ke berbagai situs militer Zionis Israel.Selain drone siluman bersama rudal jarak menengah dan rudal jarak jauhnya yang tidak terlacak itu Repulik Islam Iran juga menyiapkan IRGC yang terdiri dari unit-unit elektronik untuk melawan Zionis Israel dan sekutunya, sebagaimana dikatakan oleh Kepala IRGC Jenderal Hossein Salami dalam sebuah acara yang dilansir AFP Kamis 8 Agustus 2024.

Kantor berita AFP melaporkan,bahwa Islamic Revolutionary Guard Corps(IRGC)sudah memiliki kemampuan baru dengan rudal-rudal berhulu ledak tinggi dan tidak terlacak yang totalnya 2654 sistem militer termasuk rudal jarak menengah,rudal jarak jauh dan drone untuk pertempuran dan pengintaian bersama unit-unit peperanagan eklektronik yang ditambahakan ke Angkatan Laut IRGC.Jenderal Hossein Salami menaaambahkan pula,bahwa dengan menekankan pentingnya kemampuan menghentikan musuh dari jauh."Jika kita tidaak dapat menghadapi musuh dikedalaman laut dan samudera pada titik manapun dan menghentikan musuh dari jauh,tentu akan mendapat masalah diperbatasan negara kita,ujarnya lagi.Didunia sekarang ini,seseorang harus menjadi kuat agar dapat bertahan hidup aman,atau menyerah.Tidak ada jalan tengah,jelasnya lagi sebagaimana dilansir AFP Kamis 8 Agustus 2024.

Pada hari kamis yang sama Pejabat Menteri Luar Negeri(Menlu)Republik IslamIran Ali Bagheri mengatakan  kepada AFP bahwa "Zionis Israel telah melakukan kesalahan strategi dan harus harus membayarnya atas serangan Teheran".OLeh karena itu komunitas internasional sangat mengkhawatirkan peperangan besar habis-habisan  diregional TimurTengah semakin sulit terelakkan.Meskipun berbagai pihak terutama Mesir,Qatar,AS ,Rusia ,Cina dan Yordania masih terus berupaya semampunya untuk mengajak para pihak suapaya melanjutkan dialog antara Zionis Israel dengan para pejuang kemerdekaan Palestina.PM.Benyamin Netanyahu mengatakan bahwa delegasi Tel Aviv dikirim ke Cairo atau Doha pada tanggal 15 Agustus 2024 untuk melanjutkan dialog  gencatan senjata tiga tahap ajuan Joe Biden bersama Mesir dan Qatar.Tetapi jika menyaksikan Genosida terus dilancarkan oleh Zionis israel di jaur Gaza dan tebing barat palestina,maka pernyataan PM.Benyamin Netanyahu tersebut  tidak lebih daripada siasat liciknya untuk mengulur-ulur waktu saja supaya Teheran melunak seiring menunggu hasil pilpres AS .

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun