Mohon tunggu...
Nurbayu Susandra
Nurbayu Susandra Mohon Tunggu... Lainnya - Sekretaris PC 'Aisyiyah - Muhammadiyah

فَاسْتَبِقُوا الْخَيْرٰتِۗ

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tafsir Tematik QS. At-Tahrim Ayat 6 (Pendidikan Keluarga dalam Al-Qur'an)

18 Oktober 2024   13:51 Diperbarui: 18 Oktober 2024   20:36 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan keluarga memainkan peran paling penting dalam pembentukan karakter anak, karena keluarga adalah sekolah pertama bagi anak, pendidikan  yang diterima dalam keluarga akan digunakan anak sebagai landasan untuk melanjutkan studinya di sekolah. Pendidikan keluarga melibatkan penanaman nilai-nilai pengetahuan dasar baik secara lahiriah maupun batiniah.

Dalam kaitan ini, surat At-Tahrim ayat 6 secara garis besar menjelaskan perintah untuk menjaga diri dan keluarga dari api neraka dengan selalu menjalankan syariat Allah. Pengertian bahwa pentingnya membina keluarga agar terhindar dari siksaan api neraka yang ada di akherat nanti, tidak hanya semata-mata diartikan api neraka yang ada di akhirat nanti, melainkan termasuk pula berbagai masalah dan bencana yang menyedihkan , merugikan dan merusak citra pribadi seseorang.

Seperti tercantum dalam Al-Qur'an surat At-Tahrim ayat 6 :

َيَاأَيُّهَاالَّذِيْنَ آمَنُواقُواأَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيْكُمْ نَارًاوَقُودُهَاالنَّاسُ وَالْحِجَارَةُعَلَيْهَامَلَائِكَةٌغِلَاظٌ شِدَادٌلَايَعْصُونَ اللهَ مَاأَمَرَهُم ْوَيَفْعَلُونَ مَايُؤْمَرُون

Artinya : "Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu, penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalunmengerjakan apa yang di perintahkan." (Qs. At-Tahrim:6)

Mengenai firman Allah SWT, { قُواأَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيْكُمْ نَارً } "Peliharalah dirimu dankeluargamu dari api neraka", Mujahid mengatakan : "Bertakwalah kepada Allah dan berpesanlah kepada keluarga kalian untuk bertakwa kepada Allah". Sedangkan Qatadah mengemukakan yakni "hendaklah engkau menyuruh mereka berbuat taat kepada Allah dan mencegah mereka durhaka kepada-Nya. Dan hendaklah engkau menjalankan perintah Allah kepada mereka dan perintahkan mereka untuk menjalankannya, serta membantu mereka dalam menjalankannya. Jika engkau melihat mereka berbuat maksiat kepada Allah, peringatkan dan cegahlah mereka".

Dokpri
Dokpri

Jadi, tanggung jawab pertama-tama adalah sebagai suatu kewajiban dari Allah, kewajiban yang harus dilaksanakan. Maksudnya, bahwa kewajiban untuk memelihara keluarga adalah datang dari Allah dan suatu kewajiban dan keharusan yang harus dilaksanakan oleh orang tua agar dapat menyelamatkan keluarganya dari siksa api neraka.

Demikian itu pula yang dikemukakan oleh adh-Dhahhak dan Muqatil bin Hayyan, dimana mereka mengatakan "Setiap muslim berkewajiban mengajari keluarganya, termasuk kerabat dan budaknya, berbagi hal berkenaan dengan hal-hal yang diwajibkan Allah Ta'ala kepada mereka dan apa yang dilarang-Nya".

{ وَقُودُهَاالنَّاسُ وَالْحِجَارَةُ } "Yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu" kata قُودُ  berarti bahan bakar berupa tubuh manusia yang dilemparkan ke dalam neraka.  وَالْحِجَارَةُ  "dan batu", ada yang menyatakan bahwa yang di maksud dengan kata itu adalah bahan bakar neraka berupa patung-patung berhala-berhala yang dijadikan sesembahan. Hal ini didasarkan pada firman-Nya Qs. Al-Anbiyya:8  yang artinya "sesungguhnya kamu dan apa yang kamu sembah selain Allah adalah umpan jahannam".

Dan firman Allah selanjutnya, { عَلَيْهَامَلَائِكَةٌغِلَاظٌ شِدَادٌ } "Penjaganya malikat-malaikat yang kasar dan keras". Maksudnya, karakter mereka sangat kasar, dari hatinya telah dihilangkan rasa kasihan terhadap orang-orang kafir kepada Allah.  شِدَاد  "yang keras", maksudnya, susunan tubuh mereka sangat keras, tebal, dan penampilannya menakutkan.

Firman-Nya lebih lanjut { يَعْصُونَ اللهَ مَاأَمَرَهُم ْوَيَفْعَلُونَ مَايُؤْمَرُون } "yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang di perintahkan".  Maksudnya apapun yang di perintahkan oleh Allah kepada mereka, mereka segera melaksanakannya , tidak menangguhkan meski hanya sekejap mata, dan mereka mampu mengerjakannya, tidak ada kelemahan apapun pada diri mereka untuk melaksanakan perintah tersebut. Mereka itulah malaikat Zabaniyah.

Dokpri
Dokpri

Beberapa pelajaran yang dapat diambil dari surat At-Tahrim ayat 6 :

1. Perintah takwa kepada allah SWT dan berdakwah

2. Anjuran menyelamatkan diri dan keluarga dari api neraka

3. Pentingnya pendidikan islam sejak dini

Nilai-nilai kependidikan yang terkandung dalam Qur'an surat At-Tahrim ayat 6 :

1. Setiap orang tua mukmin mempunyai peran sebagai pendidik keluarga untuk membimbing dan mengarahkan anggota keluarga agar ber-taqarrub (mendekatkan diri) kepada Allah Azza wa Jalla dan bertakwa kepadanya.

2. Pendidikan keluarga seyogianya di fokuskan pada aspek pendidikan agama yang berintikan keimanan dengan takwa sebagai realisasinya kemudian aspek akhlak dan amar ma'ruf nahi munkar.

3. Dalam merealisasikan keimanan dimaksud di lingkungan keluarga.

Dibuat oleh : Nurbayu Susandra

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun