Pembelajaran diferensiasi adalah pendekatan dalam pendidikan yang dirancang untuk mengakomodasi perbedaan individual dalam gaya belajar, tingkat pemahaman, dan kebutuhan siswa. Ini berarti guru mengadaptasi pengajaran mereka untuk memenuhi kebutuhan unik setiap siswa dalam kelas, sehingga setiap siswa memiliki kesempatan yang sama untuk mencapai tingkat pemahaman yang tinggi.
Pembelajaran diferensiasi melibatkan empat aspek utama yang mencakup konten, proses, produk, dan lingkungan belajar. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut tentang masing-masing aspek ini dalam konteks pembelajaran diferensiasi:
Konten: Aspek konten dalam pembelajaran diferensiasi berfokus pada materi pelajaran atau topik yang diajarkan. Guru perlu menyediakan berbagai tingkat kompleksitas materi atau jenis sumber daya yang berbeda yang sesuai dengan tingkat pemahaman dan kebutuhan siswa. Ini mencakup memvariasikan tingkat kesulitan dalam bahan pembelajaran, memberikan akses ke sumber daya tambahan, atau menyesuaikan konten dengan minat dan latar belakang siswa.
Proses: Proses pembelajaran mencakup bagaimana siswa mengakses dan memproses informasi. Dalam pembelajaran diferensiasi, guru menggunakan berbagai metode pengajaran, teknik, dan alat yang berbeda untuk mengakomodasi gaya belajar yang beragam. Ini bisa mencakup kuliah, diskusi, proyek, eksperimen, atau metode pengajaran lain yang sesuai dengan kebutuhan siswa.
Produk: Aspek produk berkaitan dengan hasil yang diharapkan dari pembelajaran. Siswa diberikan berbagai pilihan tugas atau proyek untuk mengekspresikan pemahaman mereka. Produk ini bisa berupa laporan, presentasi, karya seni, penelitian, atau apa pun yang memungkinkan siswa untuk menunjukkan pemahaman mereka dengan cara yang sesuai bagi mereka.
Lingkungan Belajar: Lingkungan belajar mencakup setting fisik dan sosial di mana pembelajaran berlangsung. Dalam pembelajaran diferensiasi, lingkungan belajar harus mendukung perbedaan individu. Ini mencakup pengaturan tempat duduk yang memungkinkan kolaborasi, penggunaan teknologi yang memfasilitasi akses ke berbagai sumber daya, penyediaan sumber daya tambahan untuk siswa yang memerlukan, dan menciptakan atmosfer yang inklusif dan mendukung. Melalui pemahaman dan penerapan aspek-aspek ini, guru dapat menciptakan pengalaman pembelajaran yang adaptif dan inklusif, memungkinkan setiap siswa untuk mencapai potensi mereka sesuai dengan kebutuhan, minat, dan tingkat pemahaman mereka masing-masing.
Pada tulisan ini penulis membuat infografik pembelajaran diferensiasi pada aspek produk dalam materi Karya Seni Rupa Patung kelas 6.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H