Mohon tunggu...
Nur Azizah
Nur Azizah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Hanya Mahasiswa yang ingin terus Belajar.

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence

Peran Teknologi dalam dunia kerja : Membantu atau Mengantikan Manusia?.

2 Januari 2025   22:00 Diperbarui: 2 Januari 2025   21:07 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Artificial Intelligence. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Gerd Altmann

Perkembangan teknologi membawa perubahan dalam konsep dunia kerja. Hal ini membuat perubahan pada lanskap ekonomi secara drastic sehingga terjadi perubahan pada industri dan sector pekerjaan. Perkembangan teknologi membawa tantangan sekaligus membawa keuntunan pada dunia kerja. Munculnya kecerdasan buatan (AI), robotika, dan otomasi menjadi bahasan utama mengenai masa depan dalam dunia kerja. Hal ini membuat munculnya pertanyaan mengenai, apakah teknologi mampu menggantikan manusia secara penuh apa justru membantu pekerjaan manusia?

Peranan teknologi dalam dunia kerja dapat meningkatkan produktivitas pekerja. Teknologi mampu membuat pekerjaan menjadi lebih efektif, mudah, dan efisien. Tak hanya mampu meningkatkan produktivitas karyawan tetapi teknologi juga mampu meningkatkan efisiensi waktu dan biaya dalam lingkup kerja. Peran teknologi mampu membantu pekerjaan manusia dan memberikan kontribusi besar terhadap produktivitas perusahaan.

Disisi lain perkembangan teknologi membawa dampak negatif pada disrupsi pekerjaan yang diakibatkan oleh pengaruh otomasi. Kemudahan yang ditawarkan oleh teknologi berpengaruh pada perubahan struktur pekerjaan terutama timbulnya pemutusan hubungan kerja (PHK) dan pengurangan tenaga kerja. Adapun pekerjaan yang dapat digantikan oleh teknologi ialah desain grafis, pekerjaan di pabrik, content writer, dan lain sebagainya. Perubahan teknologi juga berdampak pada perubahan keterampilan yang dibutuhkan dalam lingkup dunia kerja sehingga pekerja dituntut untuk mengembangkan kompotensi yang sesuai dengan kebutuhan  teknologi.

Tuntutan akan perkembangan teknologi yang berdampak pada pekerja yang dituntut untuk mempunyai kompotensi yang sesuai dengan perkembangan teknologi. Hal ini memberikan peluang baru dalam munculnya pekerjaan baru yang berhubungan dengan teknologi. Pekerjaan yang berhubungan dengan keterampilan dan kreativitas manusia menjadi kebutuhan baru mengingat perkembangan teknologi masih sulit mengganti dua hal ini. Dalam mengatasi permasalahan ini dibutuhkan sumber daya manusia yang kreatif, unggul, dan adaptif dalam menghadapi tantangan perkembangan teknologi.

Penggunaan teknologi dalam dunia kerja berdampak dalam mengurangi interaksi pekerja dikarenakan perkembangan teknologi memungkinkan bekerja dalam jarak jauh. Tantangan yang dihadapi saat ini ialah berkurangnya komunikasi tatap muka dan timbulnya rasa keterasingan. Namun, kemajuan teknologi ini juga memudahkan dalam mengambil keputusan lebih cepat, memperkuat kekompakkan tim dan manajemen tim yang lebih fleksibel. Interaksi dan kolaborasi tim tidak hanya dalam tempat kerja melainkan dalam email, pesan instan dan konferensi video yang dapat dijangkau di manapun dan kapanpun.

Evolusi teknologi menciptakan aturan dalam beretika dan regulasi yang jelas dalam mengadopsi teknologi dalam dunia kerja. Etika dalam menggunakan teknologi harus disesuaikan dengan kebutuhan yang diperlukan guna meminamalisasi masalah-masalah etika yang ditimbulkan akibat perkembangan teknologi. Masalah yang seringkali terjadi ialah penggunaan informasi pribadi. Dalam dunia kerja perlu dibentuk etika dalam menggunakan teknologi agar digunakan secara bijak.

Perkembangan teknologi seperti pedang bermata dua yang mampu memberikan dampak positif dan dampak negatif. Dampak positif yang ditimbulkan ialah Teknologi dapat mempercepat pekerjaan manusia dan mampu mengurangi biaya operasional.Namun, teknologi dapat menjadi ancaman karena beberapa pekerjaan dapat digantikan oleh teknologi. Untuk mengatasi permasalah tersebut dapat diimbangi dengan memperdalam kemampuan yang dapat mendampingi perkembangan teknologi sehingga dapat mengatasi dampak negatif yang ditimbulkan.Teknologi tidak harus dilihat sebagai ancaman dalam menggatikan peran manusia dalam dunia kerja tetapi dapat digunakan sebagai mitra dalam melakukan pekerjaan.Masa depan dunia kerja bergantung dalam kemampuan manusia dalam memanfaatkan perkembangan teknologi secara bijak dan ekslusif sehingga memberikan keseimbangan antara keberlanjutan dan efisiensi. Oleh karena itu, dibutuhkan pembaharuan kompotensi pekerja untuk mengumbangi perkembangan teknologi dan diperlukan ketaatan dalam regulasi etika dalam menggunakan teknologi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun