Mohon tunggu...
Nur Azimmi
Nur Azimmi Mohon Tunggu... Guru - Guru di SMA Negeri 1 Bonjol Kab. Pasaman Sumatera Barat

Saya suka menulis dan bercerita. Mengikuti kegiatan lomba yang memberi semangat untuk berkarya lebih baik lagi. Selalu ada perjuangan untuk meraih sukses

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peran Guru PPKN Selaku "Bundo Kanduang" dalam Membangun Karakter Peserta Didik di Sekolah

4 Maret 2024   14:15 Diperbarui: 4 Maret 2024   14:18 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumen Pribadi

Ada siswa yang berkata kotor yang disalahkan adalah guru PPKn. Tapi apakah itu menjadi peran tunggal guru PPKn dalam membangun karakter siswa . Jawabannya tentu tidak. Karena kita semua tahu bahwa persolan moral hari ini pada siswa sesuatu yang kompleks.Artinya apa? Bahwa siswa yang hadir tanpa karakter lahir lahir dari generasi yang juga tanpa karakter. Penulis adalah guru PPKn di Sumatera Barat. Berbicara tentang Sumatera Barat tentu Masyarakat Minang Kabau Masyarakat Minang Kabau adalah corak masyarakat yang berbeda dari masyarakat lainnya di dunia ini. Salah satu coraknya adalah system keturunan menurut garis ibu ( Matrilinial) bukan menurut Ayah( Bapak ). Adat Minang Kabau terkenal dengan ajaran “ adat basandi syarak, syarak basandi Kitabullah”. Syarak mangato adat mamakai alam takambang jadi guru.

Sumatera Barat dengan adat Minang Kabau menyatakan bahwa nenek moyangnya adalah Datuak Parpatiah nan sabatang atau Datuak Katumanggunagan yang telah mewariskan kata-kata pusaka. Nenek moyang orang Minang Kabau merenungkan arti hidup dan kehidupan manusia di dunia ini. Mereka juga merenungkan alam ciptaan Tuhan ini, dari berbagai aspeknya.

Karakter siswa di Sumatera Barat tidak jauh berbeda dengan karakter siswa di daerah lain di Indonesia. Siswa di Sumatera Barat didominasi oleh kaum perempuan. Kaum perempuan di di Minang Kabau telah memperolah kedudukan yang tinggi dan penting yang disebut dengan istilah “Bundo Kanduang”.

Kedudukan yang tinggi dan penting kepada Bundo Kanduang terungkap dalam mamangan atau fatwa berikut:

Budo Kanduang limpapeh rumah gadang

Sumarak dalam nagari

Hiasan dalam kampuang

Umbun puro pegangan kunci

Kok hiduik tampek banasa

Jikok mati tampek baniat

Kaunduang-unduang ka madinah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun