Mohon tunggu...
Nur Asih Jayanti
Nur Asih Jayanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa - Freelancer // Belajar menulis // CP : menurasih@gmail.com

Senang menulis tentang Pertanian, pangan, dan lifestyle. Enjoy the moment!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pemanfaatan Kulit Pisang sebagai Kompos Tanaman

2 November 2021   06:37 Diperbarui: 2 November 2021   06:39 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pisang. Sumber: IStock

Tahukah kalian bahwa sampah organik rumah tangga masih bisa kita manfaatkan? Sebagai contohnya dibuat kompos. 

Kompos dapat dibuat dari sampah organik rumah tangga. Salah satu sampah organik ini adalah kulit pisang. 

Kulit pisang mengandung protein, kalsium, fosfor, magnesium, sodium dan sulfur (Aziz, 2017). Hal inilah yang menyebabkan kulit pisang memiliki potensi baik untuk diolah menjadi pupuk kompos.

Berikut langkah dalam membuat kompos dari kulit pisang secara sederhana :

1. Menyiapkan bahan utama yaitu kulit pisang seperti kulit pisang kepok.

2. Jemur kulit pisang tersebut di bawah sinar matahari sampai benar benar kering yaitu sekitar 5-6 hari. Pastikan kulit pisang benar benar kering sempurna.

3. Kulit pisang yang telah kering sempurna di hancurkan / diremahkan bisa menggunakan lumpang batu.

4. Kompos kulit pisang siap diaplikasikan ke tanaman dengan cara ditaburkan lalu kita siram tanaman tersebut.

Pembuatan kompos kulit pisang ini sangat mudah dan sederhana bukan? Jadi jangan langsung membuang kulit pisang lagi yaa. 

Selain dapat menyuburkan tanaman, pemanfaatan kulit pisang sebagai kompos ini juga untuk mengurangi sampah rumah tangga. 

Referensi :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun