Apa yang terbersit di benak kita ketika membaca atau mendengar kata “Microsoft Excel”? Pasti yang langsung terbayang di pikiran kita adalah sebuah halaman dengan banyak baris dan kolom yang membentuk kotak-kotak kecil dan beraturan. Benar, Microsoft Excel merupakan salah satu perangkat lunak keluaran Microsoft Corporation yang saat ini sudah banyak digunakan oleh masyarakat luas. Pada umumnya, aplikasi ini digunakan untuk mengolah data yang berbentuk angka dan berjumlah sangat banyak. Dengan fasilitas yang terdapat pada Microsoft Excel, kita dapat dengan mudah melakukan penghitungan-penghitungan angka secara cepat dan akurat tanpa harus menggunakan kalkulator manual yang kemungkinan terjadi kesalahan penghitungan datanya lebih besar.
* * *
Sejarah Microsoft Excel
Sebelum Microsoft meluncurkan sebuah piranti lunak yang mampu menyediakan fitur-fitur dan fasilitas seperti pada Microsoft Excel, VisiCalc telah terlebih dahulu dirilis. VisiCalc adalah sebuah piranti lunak yang awalnya dirilis untuk Apple II dan disebut sebagai aplikasi yang mengubah komputer mikro dari hanya hobi bagi para antusias komputer menjadi sebuah alat bisnis serius. Di dalam sejarahnya, Microsoft Excel mampu melakukan kalkulasi pada data dengan matrix berukuran sangat besar, sedangkan VisiCalc hanya mampu melakukan kalkulasi pada data dengan matrix berukuran 5 kolom x 20 baris.
Pada tahun 1982, Microsoft mulai mengembangkan sebuah aplikasi penyunting spreadsheet yang awalnya dikenal dengan kode “EP” yang merupakan singkatan dari Electronic Paper (Kertas Elektronik). Program bernama Multiplan ini dirilis pertama kali untuk komputer-komputer yang menggunakan sistem operasi CP/M yang dikembangkan menggunakan p-code C compiler milik Microsoft sebagai sebuah strategi portability yang memfasilitasi porting ke sistem seperti MS-DOS, Xenix, Commoder baik 64 maupun 128, dan beberapa lainnya.
Ketika Multiplan gagal bertahan di pasaran, tepatnya pada tanggal 30 September 1985, Microsoft kemudian meluncurkan versi pertama Microsoft Excel untuk sistem operasi Macintosh. Kemudian pada bulan November tahun 1987 Microsoft merilis untuk versi Windows dan langsung meloncat ke versi 2.0 demi mengimbangi versi Macintosh yang sudah menyentuh versi 2.2 pada saat itu.
Multiplan yang lambat mengikuti perkembangan teknologi dan tidak segera membuat versi Windows, memberi kesempatan pada Microsoft Excel masuk dan berkembang dengan cepat. Hal ini dibuktikan dengan kemampuan yang ditunjukkan oleh Microsoft Excel di mana ia berhasil mengalahkan Lotus 1-2-3 dalam sisi penjualan pada tahun 1988 dan membuat Microsoft ada pada posisi pemimpin di bidang pengembangan program untuk PC.
Versi-versi yang Ada pada Microsoft Excel
Versi pertama Microsoft Excel merupakan versi yang eksklusif dan hanya bisa diterapkan pada komputer-komputer yang menggunakan Macintosh sebagai sistem operasinya. Versi ini dirilis pada tahun 1985. Kemudian, pada tahun 1987, versi ini kembali berlanjut dengan dirilisnya Excel 2.0 yang ditujukan untuk komputer dengan sistem operasi berbasis Windows, di mana angka 2 dipilih untuk mengejar versi yang ada pada program yang dirilis untuk sistem operasi Macintosh yaitu Excel 2.2.
Selama kurang lebih sampai tahun 1993, Microsoft Excel tidak terlalu menunjukkan kemajuan dan perkembangan yang signifikan. Microsoft hanya melahirkan Excel 3.0 pada tahun 1990 dan Excel 4.0 pada tahun 1992 yang tidak terlalu berbeda dari versi sebelumnya. Pada tahun 1993 inilah Microsoft pertama kali menyelipkan “Visual Basic for Application” pada Excel 5.0 yang mampu membuat sebuah pekerjaan otomatis di Excel dan menyajikan User-Defined Functions (UDF) untuk digunakan dalam worksheet. Penambahan VBA ini dinilai sebagai salah satu penambahan yang paling kuat pada masa itu, sayangnya kelebihan ini juga menjadi titik lemah dimana Excel menjadi sasaran empuk bagi virus-virus macro.
Dalam kurun waktu sebelum tahun 2007 , hampir tidak ada terobosan baru pada Excel hingga pada versi 12 yang kemudian dirilis pada tahun tersebut. Setelah beberapa versi sebelumnya yang hanya mengalami peningkatan yang kecil, versi 12 merupakan sebuah perubahan yang amat jauh dibandingkan versi sebelumnya, terutama untuk bagian menu yang menggunakan sistem Ribbon. Selain itu, pada versi baru ini juga ditambahkan format file Office Open XML yaitu “.xlsm” untuk sebuah workbook tanpa macro dan “.xlsx” untuk workbook yang menggunakan Macro. Kemudian pada tahun 2010, Microsoft merilis Excel versi 14 yang dan kemudian merilis Excel versi 15 pada tahun 2013.