Mohon tunggu...
Ghina Alifa S.N.
Ghina Alifa S.N. Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Hobi saya menyanyi dan menari. Saya sangat suka dengan dunia seni atau semua hal ynag berhubungan dengan seni.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Mama, Papa Aku Akan Berusaha Menjadi Rajin

20 September 2024   23:00 Diperbarui: 20 September 2024   23:02 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Mama, Papa Aku Akan Berusaha Menjadi Anak Rajin

     "Glea, cepat habiskan makanan kamu. Nanti terlambat." Ucap papa Glea, hanya dibalas anggukan malas olehnya.

       Setelah menyelesaikan makannya. Glea pun pamit kepada mamanya. "Belajarnya yang rajin ya sayang. Jangan tidur terus di kelas." Ujar mama Glea.

          Glea diantarkan oleh papanya. Glea bersekolah di SMAN Jati Negara, SMA terbaik di kotanya. 

           Sesampainya ia di sekolah, ia pun pergi ke kelas dan bertemu teman-temannya. Ia termasuk golongan anak _famous_ (terkenal) karena ia berasal dari golongan keluarga berada. Papanya seorang Direktur di sebuah perusahaan besar. Sedangkan ibunya seorang _Desainer_ terkenal.

        Pergantian jam sudah dari tadi. Sedangkan Glea masih asik tidur. Sudah berkali-kali dipanggil oleh Nesya, teman sebangku Glea. Tetapi Glea tetap tidur.

        Guru Glea pun sudah lelah. "Gesya, bangun kamu!" Panggil gurunya.

         "Kamu ini kebiasaan, selalu aja tidur di kelas, sekarang coba jawab pertanyaan di depan!" Ucap bu guru dengan wajah memerah bak kepiting karena menahan marah.

          "Ngak mau buk, males" jawab Glea dengan nada malas, lalu ia melanjutkan kembali tidurnya.

            "Glea, kerjakan tugas di papan tulis!" Ucap bu guru penuh penekanan.

            Glea akhirnya berjalan ke depan dengan wajah kesal, _'apaansih, ganggu orang tidur aja'_ rutuknya dalam hati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun