Mohon tunggu...
Ridwan Ahmad
Ridwan Ahmad Mohon Tunggu... Penulis - Tim Media Suara Perempuan Nusantara

Tim Media Suara Perempuan Nusantara yang mengelola komunikasi dan publikasi organisasi. Kami menyampaikan pesan melalui jurnalisme, desain grafis, dan media sosial untuk mempromosikan isu-isu sosial, kemanusiaan, dan lingkungan. Kami berkomitmen untuk menjaga citra positif dan memperluas jangkauan informasi kepada masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Posko Pengaduan Suara Perempuan untuk Pekerja Migran Indonesia (PMI)

29 April 2024   21:12 Diperbarui: 30 April 2024   04:12 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Egha : Pendiri Suara Perempuan

Dengan ini diinformasikan kepada seluruh pekerja migran Indonesia (PMI) yang berada di luar negeri bahwa organisasi Suara Perempuan telah membuka posko pengaduan untuk menangani kasus-kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dan masalah terkait lainnya.

Posko pengaduan ini bertujuan untuk memberikan suara kepada PMI yang menghadapi situasi yang merugikan, seperti eksploitasi, pelecehan, kerja paksa, dan permasalahan lainnya. Kami juga memberikan bantuan hukum, dukungan moral, dan advokasi bagi para korban.

Kami mengajak semua PMI yang mengalami kesulitan atau menghadapi kasus TPPO untuk segera menghubungi posko pengaduan Suara Perempuan melalui kontak berikut:

- Telepon : +6285797074175

- Facebook : Egha Ahmad

- Fanspage : Suara Perempuan Nusantara

Kami memastikan kerahasiaan identitas pelapor dan berkomitmen untuk memberikan perlindungan serta upaya penyelesaian yang adil dan berkeadilan bagi setiap kasus yang dilaporkan.

Dengan bersatu dan berbagi suara, kita dapat mewujudkan perubahan yang lebih baik untuk kehidupan para pekerja migran Indonesia di seluruh dunia.

Terima kasih atas perhatiannya.

Hormat kami,

Organisasi Suara Perempuan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun