Saya Nur Shabrina Rahmahsari Suyono, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Jurusan Ekonomi Pembangunan dengan Nomor Induk Mahasiswa 202010180311147. Artikel ini merupakan tugas mata kuliah Ekonomi Pembangunan dengan dosen pengampu Ibu Dra. Arfida Boedirochminarni, M.s yang selaku dosen pengampu mata kuliah Ekonomi Pembangunan di Universitas Muhammadiyah Malang.
Pemerataan merupakan proses dari suatu permasalahan yang dibagi menjadi seadil-adilnya. Pemerataan pembangunan merupakan pembangunan yang memiliki tujuan mengurangi kesenjangan pendapatan di seluruh lapisan masyarakat, memperkecil kesenjangan antarwilayah, pemerataan infrastruktur sehingga kemiskinan akut berhasil dientaskan.
Tujuan adanya pemerataan pada ekonomi yaitu dapat dijadikan sebagai satu upaya untuk memberikan kesempatan luas bagi warga negara yang memiliki pendapatan minimum, sandang, pangan dan papan seadil-adilnya.Â
Pemerataan ini sangat penting dikarenakan semakin merata distribusi kekayaan dan pendapatan suatu negara maka semakin stabil perekonomiannya, karena semakin merata pendapatan masyarakat maka makin kurang fluktuaktif demand atas barang dan jasa. Pemerintah pun perlu memelukan pemerataan agar mendapatkan dorongan pada pertumbuhan ekonomi yang dapat mencipatakn kemakmuran dan kesejahteraan berskala Nasional dan tidak hanya terjadi kemakmuran daerah perkotaan saja tetapi juga pada lingkungan sekitar.
Penyebab dari tidak meratanya pembangunan di Indonesia yaitu disebabkan karena adanya campur tangan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah yang tidak terjadi singkronisasi dalam membuat suatu kebijakan.Â
Faktor yang dapat memngaruhi pemertaan ekonomi yaitu antara lain, legalisasi Lahan Transmigrasi, pendidikan, pelatihan Vokasi, Perumhana untuk Masyarakat miskin perkotaan dan pasar tradisional.
Dengan adnaya Faktor tersebut diharapkan pemerataan ekonomi ini dapat berjalan dengan  semestinya yang akan membuat pertumbuhan ekonomi menjadi stabil kedepannya .
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI