Mohon tunggu...
Nur Shabrina Rahmahsari Suyono
Nur Shabrina Rahmahsari Suyono Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

Ekonomi Pembangunan (C -147)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penerapan Ekonomi Makro dalam Memengaruhi Dunia Bisnis

2 Desember 2020   18:22 Diperbarui: 2 Desember 2020   18:29 735
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi Makro bisa memiliki arti sebagai ilmu ekonomi yang mempelajari tentang studi berskala besar yang berhubungan dengan pertumbuhan ekonomi, tenaga kerja, inflasi, stabilitas, dan juga mempelajari tentang perubahan ekonomi yang sangat berpengaruh dalam Mayarakat, Perusahaan, dan pasar. 

Saat ini di dunia terutama pada negara Indonesia ini termasuk dalam kondisi krisis dimana Penerapan Ekonomi dalam era covid 19 ini sangat susah dalam mengembangkan penerapan ekonomi terlebih lagi dalam dunia bisnis. Karena banyak sekali perubahan yang drastis pada saat sebelum sampai sesudah munculnya covid-19 ini sangat berdampak dalam  Penerapan Ekonomi Makro.

Pengeluaran ekonomi Mikro dapat bisa diukur dengan PDB (Produk Domestik Bruto)atau akun Naional. Modal Manusia saat ini sangat bergantung pada pengeluaran ekonomi saat ini. Jumlah pengangguran saat ini tambah meningkat dimana adanya penerapan ekonomi tersebut tak dapat berkembang pada suatu usaha bisnis. Pada saat ini Ekonom mencari kebijakan ekonomi makro yang bisa mencegah ekonomi anjlok ke jurang resesi dan akhirnya bisa memacu pertumbuhan jangka panjang dengan lebih cepat. 

Lambannya pertumbuhan ekonomi, tingginya pengangguran dan kemiskinan, inflasi dan defisit APBN, dan tingginya utang luar negeri merupakan permasalahan yang sering terjadi saat ini pada ekonomi Makro, permasalahan tersebut sangat berdampak pada dunia bisnis.

Jadi, untuk menerapkan ekonom makro dalam mempengaruhi dunia bisnis ada beberapa langkah yang harus diperhatikan Pemerintah terhadap penerapan ekonomi yaitu dengan mendorong percepatan infrastruktur dimana dapat menambah tumbuhnya sektor-sektor ekonomi, meningkatkan nilai pengembangan sektor pertanian pada hasil produksi pertanian, mendorong berkembangnya sektor industri berdaya saing tinggi, dengan menurunkan tarif listrik dan BBM, pemerintah perlu melakukan relaksasi pajak seperti pemberian potongan pajak, pemberian Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat yang mengalami penurunan pendapatan dan mengalami Pemutusan Hubungan Kerja, dengan begitu Penerapan ekonomi makro pada dunia bisnis akan bisa diterapkan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun