Mohon tunggu...
Nur Alam Ali
Nur Alam Ali Mohon Tunggu... Editor - Literasi atau Mati Informasi

Hiduplah seperti orang hidup

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Ngersula | Pinjam Motor | Part 1

16 April 2020   23:41 Diperbarui: 16 April 2020   23:47 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar : dokpri

Pada suatu hari Sutrisno sedang asik mencuci motor tiba-tiba datang Firman ingin meminjam motornya.

Karena Sutrisno belum selesai mencuci motornya, maka tidak memperbolehkan motornya dipinjam Firman. Sehingga terjadi percecokan antara Sutrisno dan Firman yang mengakibatkan mereka berdua berkelahi.

Sutrisno : Ayo cuci motor biar bersih, ayo cuci motor biar bersih (bernyanyi)

Firman : Trisno, pinjam motornya sebentar buat ke Warteg (dengan tergesah-gesah)

Sutrisno : Bentar kalo sudah selesai dicuci

Firman : Pinjam sebentar saja tidak boleh

Sutrisno : Iya, sabar kalo nyucinya sudah selesai

Firman : Dasar pelit (sambil marah dan menendang motor  sutrisno)

Sutrisno yang tidak kuat melihat tingkah Firman yang keterlaluan karena telah menendang motor kesayangannya akhirnya Sutrisno memukul wajah Firman. Sambil memaki-maki Firman, Sutrisno terus memukulinya. Firman pun membalas pukulan sutrisno dengan menggigit kuping Sutrisno sampai berdarah.

Datanglah Daudin untuk mendamaikan keduanya, tidak mudah agar mereka berdua berhenti berkelahi. Daudin harus ikut memukuli keduanya baru mereka berhenti untuk berkelahi .

Daudin : Woy kenapa kalian berkelahi?

Firman : Ente tidak usah ikut campur ini urusan saya

Sutrisno : kamu ngomong apa udah jangan ikut campur urusan orang

Daudin : A*j*ng. Loe pada berani ya sama saya (Sambil memukuli muka Firman dan Sutrisno)

Akhirnya mereka pun berhenti untuk berkelahi setelah mendapat bogeman mentah dari Daudin. Daudin pun kemudian mencari akar permasalahanya kenapa mereka berkelahi. Padahal merekakan adalah sahabat akrab sejak kecil kenapa sampai berkelahi

Daudin : Sini pada kumpul sebenarnya ada apa kenapa kalian berkelahi

Firman : Sutrisno duluan yang memukul saya.

Sutrisno : Aku memukul Ente karena aku punya alasan kenapa aku lakukan itu

Daudin : Sudah, jangan bertengkar, Firman coba jelaskan dengan jujur kenapa Sutrisno mukul kamu.

Firman : Jadi begini aku mau pinjam motor Sutrisno tapi tidak boleh, terus aku menendang motornya tapi dia malah mukul wajah saya.

Kemudian Firman menceritakan semuanya, kalo dia pinjam motor Sutrisno buat pasang nomor mumpung belum datang bulan puasa. Ternyata Firman kenapa ingin pasang nomer karna tadi malam dia habis mimpi bertemu sama orang gila terus orang gila itu bilang "Tujuh, delapan, enam lima" berulang-ulang kali jadi Firman yakin ini pasti tembus.

Kemudian Daudin menasehati mereka berdua, ya sudah sekarang kalian berdamai saja. Ini sudah mendekati bulan puasa jangan saling bertengkar apalagi sampai berkelahi dan perlu diingat mau bulan puasa atau tidak pasang nomer tetap saja haram dan tidak boleh.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun