Mohon tunggu...
Nupur Masiyah
Nupur Masiyah Mohon Tunggu... Tutor - Seorang mahasiswa yang kreatif dan inovatif

Hidup adalah ibadah

Selanjutnya

Tutup

Money

Mengidentifikasi Karakteristik Pasar BaBeBo

24 Mei 2019   11:48 Diperbarui: 24 Mei 2019   12:13 1249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Metode wawancara

Salah satu metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah wawancara. Wawancara ini dilakukan untuk mendapatkan informasi mengenai sistem yang berjalan di pasar baju bekas. Para pedagang yang kami mintai untuk wawancara ada sekitar 5 orang.

Dokumentasi

Dokumentasi diperlukan untuk menunjukkan bukti saat dilakukannya observasi. Adapun dokumentasi yang diambil ialah berupa foto keadaan baju

bekas yang dijual dan foto dengan pedagang.

Hasil Wawancara

Nama narasumber : Bapak Rofiq 

Alamat : Dusun Kalisatan, RT: 12   RW: 12  Bangsalsari

 

Dari hasil wawancara dengan bapak Rofiq yang merupakan penjual di pasar baju bekas bos ( babebo ) yang berada di kecamatan kaliwates.  Pak Rofiq sendiri sudah berjualan kurang lebih sekitaran 4 tahunan di mulai sekitar tahun 2015 sampai sekarang.  Selama beliau berjualan di pasar babebo tersebut, ia menjual berbagai macam barang seperti:  celana dan lain sebagainya. Namun, pada tahun 2019 ini pak Rofiq hanya menjual baju sama baju bekas saja. Pak Rofiq tidak pernah mengambil hari libur buat jualan, sehingga setiap harinya beliau selalu membuka usahanya. Namun, ada beberapa pedagang yang lain yang hanya membuka tokonya dari hari jum'at sampai hari minggu. Sebab pada hari senin sampai hari kamis biasanya pedagang disana berjualan di pasar-pasar. Dan pak Rofiq mengatakan bahwasanya seluruh pedagang hanya menjual baju bekas saja.

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun