Mohon tunggu...
Nunung Muhayatun
Nunung Muhayatun Mohon Tunggu... -

Berilmu untuk beramal dan Beramal dengan ilmu

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Anakku Malu

30 Oktober 2016   00:28 Diperbarui: 30 Oktober 2016   00:48 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anakku malu pada bapak ibu

Yang punya ilmu tapi tak punya malu

Bilang bermartabat tapi sifat bejat

Ngakunya agamis tapi moral miris

 

Anakku malu pada bapak ibu

Katanya kaya tapi rakus harta

Tak peduli sahabat, saudarapun disikat

Terlihat necis tapi otak bengis

Melabrak norma demi surga dunia

 

Anakku malu pada bapak ibu

Saling sikut demi kursi empuk

Saling tendang demi jabatan

Adu fitnah hanya untuk kuasa

Berebut tahta  untuk menggapai mahkota

Fatamorgana  dunia membutakan mereka

 

Janganlah gadai ilmu

Jangan pula semir akhlak

Apalagi jual agama

Kitab suci pula kau bawa-bawa

Makin malu lah anakku

 

Pemuda pemudi butuh teladan

Bukan sekedar nasehat penuh bualan

Jangan salahkan bila moral berantakan

Jika orang tua sibuk dengan kemunafikan

 

Anakku malu 

Melihat bapak ibu tak punya malu

Saking malunya mereka pun meniru

Supaya bapak ibu menjadi malu

Ah.... Akhirnya "memalukan"

Yah, negeriku dipermalukan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun