Mohon tunggu...
Nunung Nuraida
Nunung Nuraida Mohon Tunggu... profesional -

teacher, English, novel, x-files, Rayhan \r\n\r\nhttp://nunungnuraida.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Adrian Syaf: Penciler Mendunia Dari Tulung Agung

4 Oktober 2012   16:32 Diperbarui: 24 Juni 2015   23:15 722
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Logatnya masih medok [jawa, red]. Asli Tulung Agung, gak nyangka kalau ia salah satu komikus yang mendunia! Mengaku tak bisa bicara bahasa Inggris, tapi naskah yang ia terima seratus persen berbahasa Inggris. Katanya, "saya ngerti bahasa inggris tulisan, tapi kalau diajak ngomong bahasa inggris, gak deh! gak nyambung!"

Dikontrak eksklusif oleh perusahaan DC comics di Amerika Serikat, tapi mengaku tak pernah terbang ke AS. Email adalah media kerjanya. Naskah dikirim, tangan dan pensil pun beraksi. Imajinasi tak perna mati atau hidupnya akan berhenti. Dengan honor US$300 per lembar komik, bayangkan berapa yang ia dapat untuk satu buku komik setebal 20 halaman, yang maksimal ia selesaikan dalam jangka waktu satu bulan. Silahkan dihitung penghasilannya per bulan.

Hingga saat ini ia telah menghasilkan lebih dari 50 komik Batman! Berapa milyar? Setelah dipotong sana-sini, penghasilannya sudah mencapai hampir 2 milyar! Dari menjadi komikus saja? Atau lebih kecil lagi, sebagai penciler? WOW!

Yap, sosok yang mendunia dengan goresan pensilnya di komik Batman terbitan DC Comic itu adalah Adrian Syaf. Anda bisa mencari namanya di komik dengan judul "BLACKEST NIGHT: BATMAN". Kebayang gak sih? Bekerja di salah satu perusahaan komik ternama di dunia?

Apa yang Adrian Syaf lakukan hingga DC mengenalinya? Ternyata semuanya berawal dari ajakan temannya untuk melihat lowongan di internet yang mencari ilustrator komik. Setelah kirim aplikasi, Adrian pun diminat mengirimkan contoh gambarnya ke pihak perusahaan. Voila! Jadilah ia salah satu tim penulis komik dengan spesialisasi sebagai penciler yaitu orang yang menterjemahkan cerita dalam gambar. Tak ada batasan atau tuntutan dari pihak si penulis cerita bahwa gambarnya harus begini atau begitu. Sehingga Adrian harus benar-benar memainkan imajinasinya untuk menciptakan gambar menarik yang mampu bercerita sesuai alurnya. Amazing kan?

Adrian Syaf adalah satu dari segelintir orang Indonesia asli yang mampu mendunia dengan bakat dan talentanya. Jarak tak menjadi kendala bagi seorang Adrian Syaf untuk berkarya dan mendatangkan keuntungan untuk hidup yang layak. Maka kreatifitas menjadi sangat mahal harganya.

So, be creative! Galilah bakat dan talenta istimewa anda. Jadilah salah satu dari orang-orang berbakat yang mendunia. Anda tak akan pernah tahu keajaiban apa yang akan mengikuti bakat Anda nanti!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun