Mohon tunggu...
Nuning Sapta Rahayu
Nuning Sapta Rahayu Mohon Tunggu... Guru - Guru Pendidikan Khusus/Narasumber GPK/Narasumber Praktik Baik IKM

Seorang Guru Pendidikan khusus yang aktif dalam kegiatan literasi, Organisasi Profesi dan berbagai kegiatan terkait Dunia Pendidikan Khusus dan Pendidikan Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Berat Badan Turun Fantastis dengan Diet Mediterania: Diet Terbaik dengan Gaya Hidup Sehat

19 Januari 2025   15:08 Diperbarui: 19 Januari 2025   15:26 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Diet Mediterania telah dinobatkan sebagai salah satu diet terbaik di dunia oleh berbagai penelitian dan lembaga kesehatan. Tidak hanya membantu menjaga berat badan ideal, diet ini juga memberikan manfaat besar bagi kesehatan jantung, otak, dan umur panjang.

Diet Mediterania terinspirasi dari pola makan tradisional masyarakat di negara-negara sekitar Laut Mediterania, seperti Italia, Yunani, dan Spanyol. Selain sehat, berat badan juga bisa turun secara fantastis jika disertai dengan olahraga teratur.

Fokus utamanya adalah konsumsi makanan alami, seperti:

- Sayur dan buah sebagai sumber utama vitamin, mineral, dan serat.

- Lemak Sehat, contohnya minyak zaitun sebagai dressing salad

- Protein nabati dan hewani seperti kacang-kacangan, biji-bijian, ikan, serta daging tanpa lemak.

- Karbohidrat kompleks seperti gandum utuh, pasta, dan roti dengan serat tinggi. 

-Produk Susu Fermentasi seperti yogurt dan keju dalam jumlah moderat.

Selain makanan, gaya hidup Mediterania menekankan pentingnya aktivitas fisik, makan bersama keluarga, dan menikmati makanan secara perlahan.

Kita tentunya mengetahui beberapa jenis diet yang banyak diminati saat ini seperti diet keto, vegan, paleo dan sebagainya . Lalu apa perbedaan diet mediterania dengan diet lainnya?

Diet keto contohnya. Diet keto menekankan konsumsi tinggi lemak dan sangat rendah karbohidrat, sedangkan diet Mediterania tetap seimbang dengan sumber karbohidrat kompleks.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun