Mohon tunggu...
Nuning Mulyani
Nuning Mulyani Mohon Tunggu... Lainnya - bukan penulis

pengen bisa menulis,suka puisi,suka membaca cerpen,

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bapak

5 Februari 2021   09:12 Diperbarui: 5 Februari 2021   09:39 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bapak aku rindu padamu
rindu canda tawamu
sekarang anak2mu sudah mulai maju
tapi kau tak bisa merasakan  itu
Bapak slalu ku kirimkan Alfatihah untukmu
maaf anak2mu yg tidak dberikan kesempatan tuk membahagyakanmu..
ALLOH lebih sayang kepadamu

kau mengajariku bagaimana menjadi orang yang rendah hati
saat merekamemberi mu tulang ya kamu beri mereka daging
biarkan mereka membenci mu asal jangan kamu yang membenci mereka
begitulah katamu

LEMBAH MANAH LEMAH LEMBUT

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun