Mohon tunggu...
Nuning Irnawulan Ishak
Nuning Irnawulan Ishak Mohon Tunggu... Dosen - Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Kalimantan MAB Banjarmasin

Seorang akademisi dan peneliti

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pemanfaatan Limbah Cangkang Telur Menjadi Pupuk Organik

16 Juni 2022   07:42 Diperbarui: 16 Juni 2022   08:11 485
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Problematika lingkungan hidup masih menjadi masalah serius yang dihadapi masyarakat global saat ini. Salah satu masalah lingkungan yang dihadapi terkait masalah persampahan. 

Sampah merupakan sisa buangan yang dari suatu produk atau barang yang sudah tidak digunakan lagi, tetapi di tangan masyarakat kreatif dengan jiwa kesadaran lingkungan yang tinggi, sampah bisa dikelola kembali menjadi sesuatu yang bernilai guna dan menjadi produk bernilai jual.

Indonesia merupakan negara keempat di dunia dengan jumlah penduduk terbanyak mencapai 273,52 juta jiwa. Jumlah penduduk yang banyak berpengaruh pada jumlah sampah yang dihasilkan. Semakin tinggi jumlah penduduk, semakin banyak pula jumlah sampah yang dihasilkan. Indonesia diperkirakan menghasilkan 64 juta ton sampah setiap tahunnya yang didominasi oleh limbah sampah rumah tangga.

Pengelolaan sampah organik menjadi produk bermanfaat yang bernilai guna dapat dilakukan dengan membuat pupuk organik berbahan dasar limbah cangkang telur. 

Limbah daur ulang yang juga sangat mudah ditemui di dapur rumah tangga. Kandungan kalsium pada cangkang telur yang cukup besar dapat dimanfaatkan sebagai sumber nutrisi bagi tanaman sehingga dapat dijadikan produk bermanfaat menjadi pupuk organik untuk tanaman.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun