Al hasil pada menit ke-46 Tim Nasional Indonesia harus bermain dengan 10 pemain. Kenapa tidak mengenakan?.
Bila melihat tayangan ulang, kontak kaki antara Ivan Jener dan pemain Qatar tidaklah terlalu keras namun Nasrullo Kabirov menganggap itu sebagai pelanggaran yang layak diganjar kartu.
Sebaliknya, ketika Witan Sulaiman dialanggar dengan keras oleh pemain bertahan Qatar Saifeldeen Hassal, Nasrullo Kabirov sempat akan mengeluarkan kartu merah untuk Qatar.
Ternyata e ternyata kartu merah tersebut tidak jadi diberikan dan diganti dengan kartu kuning ketika Nasrullo Kabirov menghampiri kedua pemain.
Hal lainnya adalah ketika Ramadan Sananta melakukan pelanggaran keras kepada pemain Qatar, Nasrullo Kabirov langsung mengecek VAR untuk memastikan Ramadan Sananta mendapat kartu merah.
Apa salah yang dilakukan Nasrullo Kabirov?, dalam kasus Ramadan Sananta itu tidaklah salah, karena untuk memutuskan pemain mendapat kartu merah secara langsung wasit bisa melihat VAR.
Lalu yang salah?, yang salah adalah ketika Nasrullo Kabirov tidak bisa menjadi pengadil yang adil ketika permainan itu berlangsung sehingga Ramadan Sanata melakukan pelanggaran tersebut.
Lalu kenapa saya katakan Nasrullo Kabirov adalah wasit terbaik di dunia?.
Sederhana, Nasrullo Kabirov dengan gagah berani telah menjadi aktor dan menunjukan kepada dunia, bahwa di level sepak bola tertinggi ketidakjujuran masih bisa terjadi dan masif.
Apa Nasrullo Kabirov gak terbaik?. hehehe...hehehehe
Bangka Selatan, 16 April 2024