Namun adakalanya kita harus mengukur diri dengan tidak tergiur hal-hal tersebut, sehingga tidak memaksakan melakukan liburan di luar kemampuan kita dan tidak terjebak pada post holiday blues ketika liburan berakhir.
Hal itu dapat dilakukan dengan berlibur ke tempat yang belum kita kunjungi di sekitar tempat tinggal kita serta disesuaikan dengan kemampuan sehingga liburan yang kita lalui akan lebih bermakna dan membuat hati bahagia.
2. Melakukan Hal Positif Bersama Keluarga
Ketika kita bekerja kadangkala kita lupa waktu sehingga tenggelam dalam pekerjaan yang kita lakukan dan pada akhirnya mengesampingkan keluarga yang selalu menemani kita.
Oleh karena itu ketika liburan datang kita memiliki banyak waktu bersama dengan keluarga, sehingga ketika hal itu datang lakukan banyak hal positif bersama keluarga.
Hal itu dapat dilakukan dengan melakukan kemah sederhana di depat rumah, mengajak keluarga ke kebun untuk mersakan suasana alam atau memebersihakan pekarangan rumah yang mungkin sudah terlihat kotor.
Kegiatan-kegiatan positif yang kita lakukan bersama keluarga bisa menghindarkan post holiday blues karena memunculkan quality time bagi keluarga dan kebersaman yang produktif bukan hanya jalan-jalan tanpa makna. Â
3. Tetap Produktif Ketika Liburan
Liburan bukan berarti untuk kita bermalas-malasan atau berleha-leha untuk menghabisakan waktu, jika hal itu yang kita lakukan bisa dipastikan liburan tersebut akan menghasilkan Post holiday blus.
Ketika liburan datang jangan menghalangi semangat produktif kita sehingga ketika liburan usia rasa malas tidak menjangkiti diri kita.
Produktif saat liburan itu dapat kita lakukan dengan mengisi hari-hari kita sesuai dengan hobi kita seperti berolahraga, menulis, memasak, membersihkan kebun atau lainnya yang menjadi hobi kita.