Mohon tunggu...
Nur Laili Rahmawati
Nur Laili Rahmawati Mohon Tunggu... Guru - Guru / Penulis

build your world by writing, then you will find miracles

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tentang Rinduku yang Terbalut Lara

10 April 2023   21:09 Diperbarui: 10 April 2023   21:16 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Menyimpan bayangmu dalam sebentuk angan
Di pelupuk mata yang kian menghilang
Terpendar rindu diantara kedipan mata dalam diam
Menyisakan sebaris rasa tersimpan mesra dibalik senyuman

Ketika rinduku kian suram
Terpenjara sendu dibalik senja yang perlahan tenggelam
Berharap dirimu mampu berpaling meski hanya sekejap mata
Menyadari hadirku yang bersembunyi di balik sekilas bayang-bayang

Dipersimpangan jalan ini aku masih menunggu
Memperjuangkan seuntai doa dalam secawan rindu
Mengenangmu yang pernah mengistimewakanku di suatu waktu
Tetapi kini hadirku bagimu hanya laksana debu

Perlahan akupun berlalu dari pandanganmu

Menyimpan lelah yang tak kunjung bertemu

Menawar rasa agar tak semenyakitkan seperti dahulu

meskipun ku tahu hadirku tidaklah sepadan dengan waktumu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun