Mohon tunggu...
Nur Laili Rahmawati
Nur Laili Rahmawati Mohon Tunggu... Guru - Guru / Penulis

build your world by writing, then you will find miracles

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tersemat Rindu di Selasar Waktu

25 Januari 2023   10:06 Diperbarui: 25 Januari 2023   10:30 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Dirimu tak akan pernah tahu rasa yang bersemayam di dada

Rasa yang terlanjur tercipta dan menghiasi cakrawala di sukma

Menari dan menyinggahi hati yang sepi dalam balutan kecewa

Menyelami sepucuk rasa dalam palung yang kian menjelaga

 

Dirimu tak akan pernah tahu bagaimana Lukaku

Luka yang kian menawarkan sayatan rindu bertuliskan namamu

Menyisakan rindu dari bergulirnya waktu yang menawan kerumitanku

Hadirmu seakan pelepas dahaga yang menguatkan dalam ketidaksempurnaanku

 

Sejujurnya hati ini

Tak mampu berjalan sendiri dalam kesepian

Memenjarakan rindu dalam bisu yang kian mencekam

Berharap hadirmu mampu berbagi cerita namun yang kutemui hanya kepalsuan

Hingga undur diri terpaksa aku lakukan agar engkau merasa ter merdekakan 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun