Langit senja kembali menawarkan jingga yang perlahan mulai menipis
Menawarkan gelap dalam balutan sayap malam yang kian kelam
Lembayung senja semakin memudar seiring putaran waktu yang tak terjeda
Terdampar bisu dalam labirin senja yang kian mencipta nestapa
Â
Senja kembali menawan sepenggal kisahku
Mengurai bait-bait kecewa dan rasa yang semakin terluka
Hingga semburat bayangmu kini hanya menjadi penawar yang tersisa
Ketika ceritaku hanya bias semu tanpa hadirnya belahan jiwa
Â
Sekeping rindu yang terdampar disenja yang bisu
Mengusik rasa dan mengkontaminasinya dalam kalbu
Hadirmu hanya menjadi candu yang mengusik indah senjaku
Ketika alur yang kau cipta tak mudah lagi untuk kuterka
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H