Rindu Berbalut Ilusi

Mengawal senyummu yang kian rentan

Merangkai kisah sebutir rasa diujung buritan

Meninggalkan seberkas kenangan yang menyisakan guratan

Diselasar hati yang terbenam dalam balutan rindu yang bersinar menjadi panutan

Rindu ini kembali menghadirkan seraut wajah

Ketika rasa yang dulu tercipta kembali tumpah

Menawan rindu yang yang terserak dan mulai terpisah

Saat hadirmu hanya menyisakan sendu di cawah hati yang lemah

Indah netramu kini membias mesra di ujung kalbu

Menyisakan pilu selaksa tersayat sembilu yang semakin kelabu

Menawar sebongkah rasa meski terpisah jarak yang beribu

Menahan rindu di sudut kalbu yang kian menggebu