Mohon tunggu...
Bro NuKe 누기쌤
Bro NuKe 누기쌤 Mohon Tunggu... Guru - "Jadilah Pemimpin yang Melahirkan Pemimpin Mandiri" - Youth Leader

👤 I'm just a disciple of Christ 💝 A sinner who gets God's forgiveness 😇 An ordinary person transformed by extraordinary grace and mercy

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

7 Gaya Anak Muda Metropolitan Masa Kini

15 Desember 2014   05:08 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:18 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap era tentu ada gaya dan modelnya masing-masing terutama apabila melihat gaya anak mudanya sebagai icon of era. Berdasarkan pengamatan selama saya membawakan seminar dan mengajar, maka saya menemukan beberapa model audiensi saya yang mayoritas adalah kaum muda sebagai berikut:

1. Manfaatkan setiap waktu dengan membaca pesan dalam gadget

Sudah tidak diragukan lagi jaman sekarang gadget berperan sangatlah penting bukan saja dalam dunia bisnis bahkan obrolan biasa pun tidak elak dari namanya bisnis. Lebih uniknya obrolan dalam satu rumah sampai satu kamar pun bisa dilakukan hanya dengan gadget. Setiap detik jika perlu gadget harus dibuka sekalipun tidak ada dering pesan yang menandakan ada pesan masuk. Tidak heran jika anda jangan salahkann mereka kaum muda jika tidak banyak berbicara dengan anda, karena kesalahan bukan ada pada mulut mereka tetapi karena anda lupa bahwa alat komunikasi masa kini bukan dengan mulut melainkan gadget anda.

2. Membaca artikel cukup dengan poin-poinnya saja

Adalah sebuah perjuangan bagi anak muda saat ini untuk membaca buku tebal-tebal. Tulisan yang terlalu banyak apalagi filosofis dan spesifik adalah perjuangan yang teramat berat. Bukan saja membuang waktu tetapi melelahkan dan membosankan. Jadi bacaan yang menarik apabila tulisan itu tidak banyak nampak jelas hightligt nya dan poin yang akan disampaikan. Jika perlu tulisan yang menarik disampaikan dalam bentuk poin-poin saja selebihnya penjelasan jika perlu saja dan menjadi tak penting. Persepsi dan asumsi terhadap poin bisa diciptakan dengan sendirinya jadi usah terlalu dipelajari.

3. Game online adalah dunia perjuangan anak muda masa kini

Jika orang tua kita dulu berjuang dengan bambu runcing dan sejumlah senjata berat sekarang itu pun tetap menjadi perjuangan kita sekarang. Perbedaannya semua senjata itu beralih ke gadget kita serta dapat dimodifikasi sekian rupa sesuai keinginan. Setiap hari kita akan cek betapa perjuangan yang kita lakukan di gadget kita tidak pernah berakhir dan penuh tantangan. Hasil dari kemenangan yang kita peroleh menjadi sebuah kebanggan tersendiri yang akan terkenang dalam sepanjang sejarah. Mungkin bisa menjadi cerita buat anak cucu suatu saat nanti.

4. Jadi pria cantik dan wanita maskulin

Pria yang hidup pada jaman sekarang harus penuh warna-warni, casual, dan fashionable. Celana orange, pink, blue, or whatever menjadi trend dengan padanan baju penuh bunga dan gaya rambut serta tata wajah yang menarik tentunya. Fitnes tentu saja penting biar body terkesan menarik, muscle, tetapi jangan lupa perawatan wajah.

Para wanita sekarang harus siap menantang jaman, di depan dunia keras. Peluang menduduki kepemimpinan sedang dibuka begitu luas misal jadi menteri saja lagi banyak sekarang. Jadi sebagai wanita harus tangguh, kuat, siap bekerja dalam keadaan apapun jika perlu jadi kernet metromini. Wanita ke salon masih perlukah? Tentu saja perlu fashion tetep nomor satu tapi jangan mau kalah gesit dengan pria jadi walaupun wanita harus siap perdaya para pria. Jadi selama pacaran jangan biarkan para pria menganggap wanita remeh. Suruh dia bayarin apa yang kita mau, beli bajulah, traktir makan  lah, boncengin kita kemanalah. Upss,.... sepertinya salah deh para wanita justru sekarang banyak berperan. Wanita bawa mobil dan pacarnya di sebelahnya, wanita bayarin makan dan para pria tinggal nikmatin, wanita beliin baju buat pria?

5. Generasi update, hobi share/broadcast berita

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun