Bagaimanakah anda menentukan hiburan bagi diri? Mall, bioskop, taman bermain, suasana pegunungan, atau desiran ombak dengan pasir ditepinya bisa menjadi alternatif bagi diri yang memang letih akan rutinitas. Hal tersebut menurut saya harus dipikirkan kembali atau mungkin harus melakukan revolusi mental akan arti menghibur diri tersebut. Pernahkah anda berada dalam sebuah agenda untuk menghibur diri namun malah tidak mendapat hiburan tersebut.
Konsep hiburan sendiri anda yang harusnya menentukan. Hal itu karena setiap orang mempunyai pandangan sendiri akan hiburan yang diinginkannya dan juga jangan kecewa bisa ekspetasi hiburan anda tidaklah seindah yang anda bayangkan. Menurut saya hiburan bukanlah konsep yang ditawarkan orang lain, seperti hiburan menaiki tornado, melihat gemerlap mall yang di dalamnya membuat anda terbuai akan lampu yang dibuat elegan atau suasana pegunungan yang sepertinya bisa menyejukkan pikiran.
Namun, ketika anda sudah bisa mengalahkan keinginan anda sendiri kemungkinan revolusi mental yang sedang anda lakukan sudah berhasil. Saat ini sudah banyak sekali konsep yang mencampuradukkan keinginan menjadi sebuah kebutuhan, seperti kebutuhan akan hiburan untuk diri agar tidak stress. Anda tidak mungkin menglami tekanan berlebih dalam kehidupan karena anda sudah menghibur diri anda, bukan karena anda melupakan hal yang membuat anda mengalami tekanan. Taman hiburan dan hal yang disebutkan di atas menurut saya merupakan langkah untuk melupakan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H