(4) Spiritual skills
Belum tentu orang puasa secara fisik, akan mendapatkan pencerahan spiritual. Nah, ketrampilan spiritual ini perlu diasah dengan sengaja dan disiplin. Sebab, jika tidak kita disiplinkan, maka risikonya adalah puasa hanya mendapatkan lapar dan dahaga. Ketrampilan spiritual juga perlu dijalankan dengan laku praktik, bukan hanya teori. Shalat wajib berjamaah, shalat sunah ditambah, tilawah disiplin dilakukan, berdzikir setiap dengus nafas, silaturahim, membayar zakat infak sodaqah, dan ibadah lainnya.
Spiritual skills juga dilakukan dengan muhasabah diri, merenungkan makna hidup dan bersegera terus semangat menjalankan hidup semata mencari ridho Allah SWT. Bukankah pandemi juga telah mendisiplinkan kita, sahabat handai taulan ada yang sangat cepat sudah berpulang?
Bagaimana jika kita yang berpulang? Siapkah kita?
Apakah keterampilan spiritual itu? Beberapa ahli psikologi mencoba menterjemahkan sebagai kemampuan yang terkait dengan kesejahteraan, kepuasan, kesuksesan, kedamaian, kepuasan, memungkinkan individu untuk mencapai keadaan yang holistik di alam. adalah keterampilan yang membuat perbedaan dalam diri manusia, yang mencerminkan perilaku dan kinerja mereka. Utamanya, terkait dengan eksistensi diri manusia dan dalam kondisi sebagai bagian dari semesta.
Senyampang Ramadhan, mari kita olah dan asah ketrampilan spiritual kita ini, baik yang sifatnya hablum minallah (dengan Allah secara langsung), maupun hablum minannas (dengan sesama manusia). Rajin ibadah dan rajin peduli sesama.
(5) English & Arabic skill
Nah, ini bisa masuk klaster hard skills, namun juga menguji soft skills. Hard skills dengan belajar materi ENglish & Arabics dalam toefl atau ielts online. Soft skills, yakni bagaiaman menguji kesabaran kita untuk disiplin setiap malam atau hari, menyimak English Learning minimal 1 jam saja. Setiap hari lho ya... sehingga dalam sebulan akan ada 30 jam learning English & Arabics.
Mengapa ini penting juga di bulan Ramadhan ini? Sebab kedua bahasa ini dominan ketika kita berinteraksi dengan masyarakat Timur Tengah. Orang Dubai Uni Arab Emirates, dikenal punya kemampuan bahasa Inggris yang aksennya British. Jadi jangan salah sangka, bukan berarti yang bau-bau arab lantas hanya bermakna ibadah dalam arti khusus. Namun juga bermakna bisnis dan sosialita dalam arti umum.