Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Hujan Bulan Desember Kali Ini Berbeda

5 Desember 2023   23:36 Diperbarui: 6 Desember 2023   00:53 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagi sang gadis hujan bulan Desember di tahun ini berbeda

Dentingan air yang jatuh ke tanah serasa simponi karya Bethoven yang indah menyegarkan jiwa

Bau tanah yang terkena hujanpun laksana bau parfum nomer satu dan mahal harganya

Sang gadis rupanya sedang jatuh cinta

Hal ini berbeda ketika di tahun lalu hujan bulan Desember laksana musik rock yang tak teratur nadanya

Bau tanah yang terkena hujanpun bagai bau bangkai yang busuk tak terkira

Maka sang gadis sadar bahwa apa yang terjadi di sekitarnya tergantung pada suasana hatinya

Ciptaan Tuhan seperti hujan pun demikian adanya

Maka supaya segala ciptaan indah adanya, suasana hati harus senantiasa gembira dengan mengucap syukur atas segala peristiwa entah itu yang membuat bahagia atau yang membuat duka

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun