Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kemerdekaan Versus Globalisasi

14 Agustus 2022   21:21 Diperbarui: 14 Agustus 2022   21:23 427
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: sinergijatim.com

Sang pejuang kemerdekaan itu bertanya: katanya kita sudah merdeka mengapa apa-apa masih impor, tidak bisakah kita produksi sendiri semua?

Jawab sang cucu: Ah kakek tak tahu saja, ini kan jaman globalisasi, tak ada lagi batas antar negara.

Tak ada yang bisa melarang memakai barang-barang impor, sang cucu menambahi kata-katanya.

Sang kakek tetap terheran-heran dengan fenomena yang ada

Sang kakek tidak tahu, impor bukan karena tak bisa memproduksi sendiri di dalam negeri karena sebenarnya bisa

Impor karena rekayasa negara-negara adidaya ekonomi untuk merebut pasar kita

Diciptakanlah iklan-iklan terutama untuk generasi muda agar jika memakai barang impor bangga

Maka jika secara politik dan hukum kita merdeka maka secara ekonomi belum karena memang itu kehendak kita.

Kita menyerahkan diri secara sukarela agar ekonomi kita dikuasai lewat kebanggaan yang diciptakan secara sistematis tanpa kita sadar oleh negara adikuasa. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun