sahabat yang berhati mulia
Tiba-tiba ingat akan seorangIa memang telah lama tiada tetapi kenangan terhadapnya  terus mengemuka
Ia menitikkan air mata ketika saya bercerita tentang hebatnya penderitaan anak saya karena leukimia
Ia katakan, sungguh hebat perjuangan ananda tetapi kini sakitnya telah tiada.
Ananda sudah bahagia di surga
Meski  ia lelaki sejati tetapi ternyata hatinya lembut bagai sutera.
Kini ia juga telah lama  tiada karena sakit yang tiba-tiba
Mungkin kini ia dan anak saya sudah sama-sama tersenyum bahagia dari surga
Kini saya hanya bisa berucap: Doakanlah kami yang masih di dunia agar terus berjuang demi kebaikan hingga saatnya nanti bisa berkumpul bersama di sana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H