ironi di dunia maya.
Manusia telah menciptakanDunia maya telah membuat dunia benar-benar tanpa pagar nyata.
Tapi lalu ironi mulai mengikutinya.
Manusia lebih peduli dengan orang di lain negara yang tak benar-benar dikenalnya.
Sementara tetangga di sebelah rumah tak dia tahu keadaannya bahkan seringkali tak tahu namanya
Dunia maya yang semestinya mengefisienkan waktu untuk segala sesuatunya justru membuat waktu sebagian besar tersita untuk berselancar di dunia maya
Manusia lupa untuk berkumpul dengan keluarga
Lupa pula untuk bercanda dengan sesama
Lupa juga membagi cinta pada orang-orang yang mesti dikasihinya
Teknologi di dunia maya juga membuat orang lupa pada Tuhannya
Mereka lebih asyik berselancar ke mana-mana daripada berdoa sesuai jadwal waktunya.
Kita semua tak tahu kapan berakhirnya ini semua
Kapan semua akan kembali normal seperti semula
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H